Kamis, 2 Oktober 2025

Asian Games 2018

Demokrat: Semoga Berpelukannya Jokowi dan Prabowo Bisa Dipertahankan Ke ''Lapangan Politik''

Momen langka itu saat pesilat pria Indonesia Yudani Kusumah Hanifan mengajak Presiden Jokowi dan Prabowo berangkulan usai mengalahkan pesilat Vietnam

Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto bersama-sama memeluk atlet pencak silat putra Indonesia Hanifan Yudani Kusuma di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Rabu (29/8/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Momen 'mesra' berpelukannya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Prabowo Subianto menjadi peristiwa langka yang tidak mudah terjadi lagi. Apalagi itu di luar lapangan olahraga.

Baca: Dibilang Hamil, Laudya Cynthia Bella Akhirnya Angkat Bicara

Momen langka itu saat pesilat pria Indonesia Yudani Kusumah Hanifan mengajak Presiden Jokowi dan Prabowo berangkulan usai mengalahkan pesilat Vietnam Nguyen Thai Linh, Rabu (29/8/2018).

Karena itu Ketua Divisi Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean berharap agar situasi lebih baik, damai serta lebih sejuk suhu politiknya bisa terjalin hingga Pilpres 2019 mendatang.

"Kita sangat berharap agar situasi ini kedepan bisa lebih baik dan lebih damai serta lebih sejuk suhu politiknya," harap Politikus Demokrat ini kepada Tribunnews.com, Rabu (29/8/2018).

Jokowi dan Prabowo merupakan dua bakal calon presiden yang telah mendaftarkan diri menjadi peserta Pilpres 2019.

Melalui peristiwa ini, kata dia, pilpres nanti akan berlangsung baik dan tidak ada gangguang atau kericuhan.

"Semoga berpelukannya Jokowi dan Prabowo tadi bisa dipertahankan dari lapangan olah raga ke lapangan politik," pesannya.

Momen unik terjadi saat pesilat pria Indonesia Yudani Kusumah Hanifan mengajak Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto berangkulan usai mengalahkan pesilat Vietnam Nguyen Thai Linh.

Melalui pertarungan ketat dan panas, pesilat yang akrab disapa Hanif itu berhasil mengalahkan pesaingnya itu.

Usai dinyatakan menang Hanif langsung meminta bendera merah putih Indonesia untuk dijadikan jubah.

Lalu Hanif diminta untuk naik ke tribun VIP untuk menyalami tokoh yang hadir seperti Ketua Kontingen Indonesia Syafruddin, Ketua Harian PB IPSI Edhy Prabowo, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Ketua Umum PB IPSI Prabowo Subianto, serta Puan Maharani.

Saat menghampiri JK, Jokowi, dan Prabowo, Hanif mendapat pelukan hangat.

Kemudian saat hendak menyalami Edhy Prabowo, Hanif malah mendapat arahan Edhy untuk merangkul Jokowi dan Prabowo yang berada di kanan kirinya.

Tangan kiri Hanif merangkul Jokowi dan tangan kanan Hanif merangkul Prabowo sehingga ketiganya saling berangkulan dan mengitari dengan berbalut bendera Merah Putih Indonesia yang dibawa Hanif.

Kejadian itu sontak mendapat tepuk tangan dan teriak kemeriahan dari ribuan penonton yang hadir.

Presiden Jokowi dan Prabowo kemudian duduk sambil tertawa bersama membicarakan momen yang baru saja terjadi.

Kehadiran Prabowo dan Jokowi cukup mengejutkan lantaran keduanya merupakan dua calon presiden yang sudah mendaftarkan diri untuk Pilpres 2019.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved