Minggu, 5 Oktober 2025

Bom di Surabaya

Pelaku Bom di Surabaya Rumahnya Bagus, Terletak di Pemukiman Elite dan Punya Mobil

Rumah Dita itu terlihat bagus dan berada di sebuah perumahan cukup elite.

Editor: Hasanudin Aco
Istimewa/ Tribun Jatim
Rumah keluarga pelaku pengeboman tiga gereja Surabaya di kawasan Wisma Indah Permai. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA -  Tim Gegana dan Brimob Polda Jawa Timur menggerebek sebuah rumah di kawasan Perumahan Wisma Indah Blok K No 22, Wonorejo, Rungkut, Surabaya, Minggu (13/5/2018).

Berdasarkan laporan TribunJatim.com, saat ini telah dipasang garis polisi di sekitar rumah tersebut.

Polisi menemukan tiga (red) bom aktif di rumah tersebut.

Satu di antaranya telah diledakkan di kamar rumah itu.

Rumah tersebut adalah milik keluarga Dita Supriyanto, para pelaku pengeboman tiga gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).

PENGAMANAN GEREJA - Petugas dari berbagai elemen diturunkan diarea ledakan bom di pintu sisi selatan Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jl Ngagel Madya Nomor-1 Surabaya, Minggu (13/5/2018). Total korban ledakan ini mencapai 16 orang dan diantaranya meninggal dunia. Gereja Santa Maria Tak Bercela merupakan gereja pertama yang terjadi ledakan sebelum dua gereja lain di kawasan Jl Diponegoro dan Jl Arjuno
SURYA/HABIBUR ROHMAN
PENGAMANAN GEREJA - Petugas dari berbagai elemen diturunkan diarea ledakan bom di pintu sisi selatan Gereja Santa Maria Tak Bercela di Jl Ngagel Madya Nomor-1 Surabaya, Minggu (13/5/2018). Total korban ledakan ini mencapai 16 orang dan diantaranya meninggal dunia. Gereja Santa Maria Tak Bercela merupakan gereja pertama yang terjadi ledakan sebelum dua gereja lain di kawasan Jl Diponegoro dan Jl Arjuno SURYA/HABIBUR ROHMAN (SURYA/HABIBUR ROHMAN)

Baca: Mayat Pelaku Bom Bunuh Diri dan Kedua Anaknya Seharian Tergeletak di Tanah, Dievakuasi Malam Hari

Rumah Dita itu terlihat bagus dan berada di sebuah perumahan cukup elite.

Bagian gerbang depannya bercat warna merah bata dan sebagian area depan rumah dipasangi kanopi.

Terlihat pula ada kursi yang diletakkan di bagian luar dekat pintu masuk.

Di bagian samping kiri terdapat ruangan yang mirip garasi.

Selain mempunyai rumah yang bagus, Dita juga diduga memiliki kendaraan roda empat yang ia gunakan untuk meledakkan bom bersama dia di dalamnya.

Sebelumnya Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan peran Dita dan keluarga saat melakukan aski pengeboman.

Tito menuturkan, Dita menyerang Gereja Pantekosta Pusat Surabaya di Jalan Arjuno.

Ia naik mobil Avanza dan menabrakannya ke gereja hingga terjadi ledakan.

Bom ternyata berada di dalam mobil.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved