Berlari Kejar Motor Jokowi, Arianto Dibawa ke Istana Presiden
Arianto tak pernah menyangka akan menjadi sorotan masyarakat. Spontanitas pemuda berusia 19 tahun itu berbuah undangan ke Istana Negara.
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Arianto tak pernah menyangka akan menjadi sorotan masyarakat. Spontanitas pemuda berusia 19 tahun itu berbuah undangan ke Istana Negara.
Saat bertelanjang dada mengejar Presiden Joko Widodo yang mengendarai sepeda motor chopper di Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (08/04) lalu, Arianto hanya ingin memegang tangan sang kepala negara.
Peristiwa pengejaran itu ternyata diabadikan fotografer media massa nasional dan dua hari kemudian foto pemuda asal Kampung Nagrok, Desa Citarik, itu ramai diperbincangkan pengguna media sosial.
Baca: Pep Guardiola Bakal Kena Sanksi dari UEFA
Kepada BBC Indonesia, Arianto memaparkan yang ada di benaknya saat berlari mengejar Jokowi, tanpa menghiraukan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Baca: Data Pribadi di Facebook Bocor, Menkominfo Minta Masyarakat Gunakan Medsos Buatan dalam Negeri
"Saya tidak takut. Saya juga tidak kepikiran akan seperti ini, saat itu biasa saja," ujarnya, Selasa (10/04/2018).
Simak video selengkapnya di atas!
