Rabu, 1 Oktober 2025

Pilgub Jawa Barat

Ketika Deddy Mizwar dan Hidayat Nur Wahid Adu Argumen di Sosial Media

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar terlibat perang urat syaraf dengan Wakil Ketua Dewan Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid.

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Dewi Agustina
dok. Pemprov Jabar
Wagub Jabar Deddy Mizwar, pada acara penyambutan Tahun Baru Hijriah yang digelar Majelis Tarbiyah, di Kampung Bojong Desa Wanamekar Kecamatan Wanaraja, Garut, Jawa Barat, Rabu (20/09/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar terlibat perang urat syaraf dengan Wakil Ketua Dewan Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid.

Uniknya, keduanya justru berbalas unggahan melalui akun media sosial, Twitter.

"Hehe kalo dokumen itu yg dimaksud mk dosa apa yg sy lakukan pd PKS.bukankah Ustadz sbg kader PKS juga harus mendukung capres/cawapres yg diusung PKS?," ucap Deddy melalui akun twitter-nya @Deddy_Mizwar_, Senin (1/1/2018).

Ciutan pemeran Naga Bonar itu menanggapi unggahan Hidayat Nur Wahid melalui akun Twitter pribadinya @hnurwahid.

Unggahan tersebut tak lain adalah pakta integritas antara Deddy dengan Partai Demokrat di Pilkada Jawa Barat 2018.

Deddy lalu menegaskan, dirinya legowo untuk tidak bersama PKS di Pilkada Jawa Barat. Apalagi, Deddy telah memilih maju bersama Partai Demokrat.

Baca: Warga Jepang Tuntut Apple Ganti Rugi Ponsel iPhone

"Saya sdh menerima keputusan PKS utk tdk bersama. Jd klarifikasi ini bukan utk menyudutkan ust n PKS. melainkan utk mengakhiri kemarahan n kebencian di netizen krn statement ustadz," kata Deddy.

Tak tinggal diam, Hidayat pun menanggapi cuitan Deddy tersebut. Ia mempertanyakan maksud "dosa" yang dikemukakan Deddy.

"Bisa disebut kapan&dimana saya menyebut itu sbg dosa” Bang Demiz? He he he. Saya menyebut itu sbg pilihan politik Bang Demiz yg kami hormati. Sbgmn sewajarnya juga bila Bang Demiz hormati sikap politik kami di PKS ttg dukungan thd Capres/Cawapres nanti," kata dia.

Wakil Ketua MPR RI itu juga menambahkan, partainya sudah ikhlas dan menghormati pilihan politik Deddy sebagai hak pribadi.

"Kami di PKS juga sudah legowo dg pilihan politik Bang Demiz. Itu hak Bang Demiz kan. Tapi ada jg yg tunggangi hal ini unt bikin judul yg sesat, sebarkan fitnah, kompori, unt pecahbelah ukhuwah kita. Sekalipun ttg difitnah mah, bagi kami sudah hafal&kenyang he he he. Hanupis Bang," kata Hidayat.

Sebelumnya, Hidayat Nur Wahid mengunggah pakta integritas antara Deddy Mizwar dan Partai Demokrat melalui akun Twitter pribadinya @hnurwahid.

Baca: Malam Tahun Baru Polrestabes Surabaya Tilang 311 Sepeda Motor

Pakta integritas yang ditandatangi pada (2/10/2017) tersebut diduga menjadi penyebab utama PKS batal mendukung Deddy Mizwar di Pilkada Jawa Barat 2018.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved