Jumat, 3 Oktober 2025

Elektabilitas Partai Tidak Meningkat, Golkar Tetap Dukung Jokowi Pilpres 2019

"Apresiasi dan dukungan tinggi ini sesuatu yang luar biasa dan ini patut disyukuri karena ada apresiasi publik," jelas Ace.

Penulis: Fitri Wulandari
Tribunnews.com / Fitri Wulandari
Acara rilis survei yang digelar Lembaga survei Saiful Mujani Research Consulting (SMRC), bertajuk 'Kecenderungan Dukungan Politik-Tiga Tahun Presiden Jokowi', di Kantor SMRC, Jalan Cisadane, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2017). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wasekjen DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyatakan partainya mencalonkan Joko Widodo pada Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Hal tersebut karena Jokowi saat ini dianggap telah berhasil menjalankan tugasnya sebagai seorang presiden.

"Kita ingin memajukan pak Jokowi pada (pemilihan presiden) 2019, tentu bagi kami atas keberhasilan pemerintahan Jokowi yang telah dilihat (masyarakat)," ujar Ace, saat ditemui di Kantor SMRC, Jalan Cisadane, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/2017).

Baca: Wanita Cantik Tewas Tertabrak Kereta, Menangis di Tengah Rel Sampai Bertengkar dengan Orangtua

Menurutnya, meningkatnya elektabilitas Jokowi dalam hasil survei yang dikeluarkan oleh lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) itu merupakan apresiasi dari masyarakat yang sebagian besar puas dengan kinerja presiden ke-7 RI itu.

Oleh karena itu, Ace menilai bahwa peningkatan tersebut merupakan hal yang luar biasa lantaran Jokowi ternyata tokoh yang dicintai masyarakat.

"Apresiasi dan dukungan tinggi ini sesuatu yang luar biasa dan ini patut disyukuri karena ada apresiasi publik," jelas Ace.

Baca: Kenapa Gunung Batur Disebut Ibu dari Gunung Agung? Ini Penjelasannya

Lebih lanjut Ace menuturkan, meski dalam hasil survei tersebut faktor ketokohan Jokowi hanya meningkatkan persentase dukungan terhadap PDI Perjuangan, hal itu tidak mempengaruhi Golkar sebagai partai pendukung.

Ia hanya berharap agar masyarakat bisa melihat bahwa partai berlambang pohon beringin itu mendukung tokoh yang benar.

"Minimal Golkar dilihat publik bahwa Golkar mendukung yang benar," kata Ace.

Ace menilai hasil survei SMRC tersebut sangat sesuai dengan apa yang terjadi saat ini.

"Saya kira hasil survey ini sangat relevan atau sesuai dengan kondisi yang kita rasakan saat ini," tegas Ace. 

Baca: Begini Penampakan Tandu Pertama Jenderal Sudirman Saat Perang Gerilya

Menurut hasil survei, dengan menggunakan figur Jokowi, jika pemilihan anggota DPR RI dilakukan pada saat ini, sebanyak 27,1 persen responden memilih partai PDI Perjuangan, persentase tersebut mengungguli partai lainnya.

Posisi kedua ditempati oleh Partai Golkar yakni sebanyak 11,4 responden, serta posisi ketiga ditempati oleh Partai Gerindra.

Sementara Partai Demokrat yang pernah menjadi partai urutan teratas dalam survei terdahulu sejumlah lembaga survei, kini berada di urutan keempat dengan perolehan 6,9 persen responden.

Metodologi yang digunakan dalam melakukan survei tersebut adalah Multistage Random Sampling dan menggunakan 1220 responden, serta survei dilakukan pada rentang waktu 3 September hingga 10 September 2017.

Sementara margin of errornya mencapai 3,1 persen, dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Dalam rilis survei itu, hadir sejumlah tokoh partai, yakni Wasekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, Wasekjen Demokrat Diddi Irawadi Syamsuddin, serta Politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved