1.300 Jiwa Mengungsi dan 380 Rumah Rusak Akibat Longsi di Cianjur
"Tidak ada korban jiwa. Tercatat sebanyak 138 rumah rusak berat, 103 rumah rusak sedang, 139 rumah rusak ringan, dan 420 rumah terancam longsor,"
BPBD Cianjur telah memberikan bantuan logistik berupa beras, mie instan, sarden, kecap, saus, dan minyak goreng.
BPBD Provinsi Jawa Barat telah memberikan bantuan logistik senilai Rp 360 juta berupa sandang 175 paket, Kidsware 180 paket, selimut 200 lembar, tikar 200 lembar, matras 200 lembar, familykids 200 lembar, dan mie instan 80 dus.
Tim Reaksi Cepat BNPB melakukan pendampingan dalam penangan darurat.
BPBD Cianjur telah mengimbau kepada masyarakat untuk menutup retakan tanah dengan menggunakan tanah liat.
BPBD juga mencari pos pengungsian dan posko cadangan karena dikhawatirkan longsor susulan akan terus berlangsung.
Sutopo menghimbau masyarakat untuk waspada dari ancaman banjir dan longsor. Saat ini masuk musim peralihan menuju musim penghujan.
Diperkirakan musim penghujan akan turun awal November mendatang.
"Musim pancaroba umumnya terjadi hujan deras disertai angin kencang. Longsor adalah bencana paling banyak menimbulkan korban jiwa meninggal sejak tahun 2014-2016. Hendaknya masyarakat mewaspadai bahaya longsor saat hujan deras," katanya.