Pilgub DKI Jakarta
Ikut Demo 4 November, Fahri Minta Presiden Jokowi Jangan Gugup
Fahri mengharapkan Presiden Joko Widodo akan menerima aspirasi masyarakat pada 4 November 2016.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah akan menghadiri demonstrasi 4 November 2016.
Bahkan, Fahri mengajak Ketua DPR Ade Komarudin untuk ikut dalam unjuk rasa tersebut.
"Hadir dong. Saya menghimbau Ketua DPR harus hadir supaya menunjukkan kepada masyarakat biasa itu demokrasi," kata Fahri Hamzah di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/10/2016).
Fahri Hamzah menyatakan sikapnya yang mengkritik pemerintah.
Demonstrasi pada 4 November 2016 terkait dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Kita lagi ada perbedaan pendapat, tidak boleh ada pengistimewaan di depan hukum, melanggar konstitusi itu saja," kata Fahri Hamzah di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (1/10/2016).
Fahri Hamzah pun meminta aparat keamanan tidak memprovokasi publik.
Apalagi, ia menegaskan demonstrasi itu dilakukan secara damai.
"Saya dengar ada yang datang mau jaga taman, sudah lah ini biasa aja, jangan jadi parno," kata Fahri Hamzah.
Fahri mengharapkan Presiden Joko Widodo akan menerima aspirasi masyarakat pada 4 November 2016.
Presiden Jokowi hari ini telah bertemu dengan pengurus MUI, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama.
"Sudahlah Pak Jokowi enggak usah gugup, dia itu presiden yang naik dengan pilihan yang sah dari rakyat. Dia kuat tapi harus tahu dia berpihak pada konstitusi dan hukum. Santai saja enggak usah gugup," kata Fahri Hamzah.
"Kekuasaan itu kata Pak Basuki punya Tuhan, kalau sudah diambil ya yang mengambil Tuhan. Santai saja," kata Fahri Hamzah.