Jumat, 3 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Menghitung Kemungkinan Ahok-Djarot Menang Satu Putaran

Pasangan Ahok-Djarat diyakini akan memenangkan Pilgub DKI Jakarta dalam satu putaran.

Editor: Y Gustaman
Rizal Bomantama/Tribunnews.com
Politisi senior Hayono Isman (dua dari kanan) menyatakan dukungannya kepada Ahok dan Djarot bersama relawan Muda Mudi Ahok di Djakarta Theatre, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (24/9/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan Perjuangan optimistis pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menang satu putaran di Pilkada DKI Jakarta.

"Dengan tidak bermaksud meremehkan pasangan lain, tapi saya yakin Ahok-Djarot akan menang satu putaran," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira, Minggu (25/9/2016).

Hasil survei sejumlah lembaga membuktikan preferensi pilihan publik DKI Jakarta mengarah pada mereka yang mempunyai kualifikasi solutif terhadap problem di Jakarta. Pasangan ini juga memiliki pengalaman birokratis.

"Figur yang menyentuh persoalan pokok masyarakat perkotaan, lapangan kerja, transportasi dan perumahan," ia menambahkan.

Hasil preferensi publik menempatkan top of mind tiga besar kepala daerah yakni Ahok, Tri Rismaharini dan Ridwan Kamil. Ketiga figur inilah yang memenuhi preferensi pilihan publik.

"Pada hampir semua survei Ahok selalu berada pada posisi teratas, terutama karena keuntungannya sebagai incumben dengan tingkat kepuasan publik di atas 60 persen," kata anggota Komisi I DPR itu.

Dalam pilkada ini, Ahok mendapatkan kekuatan tambahan berlipat dengan dukungan PDI Perjuangan. Ia meminta pasangan Ahok-Djarot memaksimalkan potensi kepuasan publik terhadap penerintahannya, tidak perlu banyak janji karena mereka sudah berbuat.

"Ahok-Djarot perlu memaksimalkan mesin partai terutama untuk mengawal dalam proses kampanye dan mengamankan penghitungan suara," kata Andreas.

KPU DKI Jakarta menerima pendaftaran tiga pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2017.

Pasangan Ahok-Djarot diusung empat partai, yakni PDI Perjuangan, Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Golkar.

Sementara pasangan Agus Harimuriti Yudhoyono-Sylviana Murni disokong Poros Cikeas di antaranya Partai Demokrat, PPP, PAN dan PKB.

Kontestan terakhir adalah pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno yang mendapat dukungan Partai Gerindra dan PKS.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved