Akbar Tandjung: Situasi Politik Saat Ini Sudah Pragmatis
Politik sekarang sudah jauh dari nilai Pancasila, sekarang saat pragmatis
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasar pada perkembangan situasi politik nasional dan lokal yang saat ini terjadi, Politisi Senior Partai Golkar, Akbar Tandjung mengaku sangat miris karena komunikasi yang terbangun saat ini bersifat kepentingan sementara.
"Politik sekarang sudah jauh dari nilai Pancasila, sekarang saat pragmatis dan dipenuhi dengan kepentingan semu belaka, tidak mencerdaskan bangsa," katanya saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (12/8/2016).
Akbar juga menjelaskan bahwa nilai Pancasila saat ini juga sudah jauh dari pribadi petinggi-petinggi bangsa yang lupa dengan semangat kebersamaan dan persatuan yang dituliskan dari Pancasila.
"Apalagi sekarang sudah mulai transaksional. Ini sangat mengganggu situasi nasional saat ini," ujarnya.
Begitu juga dengan perekonomian di Indonesia, yang dirinya lihat kesenjangan antara si kaya dengan si miskin semakin jauh. Gini Rasio ini lah yang menurut Akbar juga sudah jauh dari implementasi Pancasila.
"Semua harus bermuara di Pancasila, semakin jauh dari nilai Pancasila, kondisi Indonesia tidak akan semakin baik, malah akan memperburuk dari yang ada," kata Akbar.