Jumat, 3 Oktober 2025

Pengakuan Freddy Budiman

Harris Ungkap Alasan Baru saat Ini Beberkan Tulisan 'Cerita Busuk Dari Seorang Bandit'

Harris Azhar membeberkan alasan mengapa dirinya baru saat ini mempublikasikan tulisan yang berjudul "Cerita Busuk Seorang Bandit".

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Sanusi
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Pusara Freddi Budiman di TPU Kalianak, Surabaya, Jumat (29/7). Freddi Budiman merupakan 4 dari 14 terpidana hukuman mati yang telah di eksekusi Jumat dini hari, pelaku merupakan terpidana kasus kepemilikan 1,4 juta butir ekstasi. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

"Johan Budi sudah beritahu soal informasi ini sebelumnya. Tapi pas saya tunggu-tunggu sampai sore, tidak ada kabar dari Istana, ya sudah akhirnya saya sudah saya susun menjadi tulisan," tuturnya di Kantor KontraS, Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Harris menceritakan saat menelepon Johan Budi, mantan jubir KPK itu sempat kaget dan meminta dirinya untuk tidak mempublikasi mengenai informasi tersebut dan Harris menuruti kemauan tersebut.

Namun, hingga Kamis (28/7/2016), kabar dari Istana tidak juga kunjung menanggapi informasi mengenai pengungkapan dari tereksekusi mati Fredi Budiman saat berada di lapas Nusakambangan tersebut.

"Akhirnya saya berpikir untuk mem-publish dan saya minta maaf kepada Johan Budi karena telah mengingkari janji saya untuk tidak disebarkan," tambahnya.

Setelah akhirnya tulisan itu terkespos di media, Harris mengatakan bahwa Johan langsung menelepon dirinya dan juru bicara presiden itu tidak mengetahui kapan persisnya eksekusi dilakukan.

"Jika ditanya apa yang sudah saya lakukan? Saya sudah lakukan ini untuk memberitahu presiden mengenai ini. Maksimal atau tidak? Silakan masyarakat menilai," jelas Harris.(rio)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved