Jumat, 3 Oktober 2025

Buwas Sekolahkan Anak Buah Keluar Negeri untuk Latih Anjing Lokal Lacak Narkoba

Budi Waseso membutuhkan 2.000 anjing pelacak atau K9 untuk pengamanan wilayah se-Indonesia.

Editor: Hasanudin Aco
Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Komjen Budi Waseso 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso membutuhkan 2.000 anjing pelacak atau K9 untuk pengamanan wilayah se-Indonesia.

Namun, ia mengakui kondisi keuangan negara saat ini yang tidak memungkinkan.

Pasalnya, satu anjing pelacakembutuhkan dana sebesar Rp 100 juta.

Salah satu solusinya, Buwas demikian dia disapa, menyekolahkan anak buahnya menjalani pendidikan di Belanda, Australia dan New Zealand.

"Untuk memiliki kemampuan mendidik anjing. Harapan saya nanti begitu mereka kembali mereka bisa melath anjing-anjing lokal," kata Buwas di Gedung DPR, Jakarta, Senin (27/6/2016).

Dalam skala prioritas, Buwas mengatakan 50 anjing K9 akan dibagi dalam tiga zona yakni Indonesia Barat, Tengah dan Timur. Ia menyebutkan pihaknya baru menyiapkan 50 anjing K9.

"Pelatih nanti balik untuk melatih anjing lagi. Kemarin 10 yang kita peragakan didepan presiden," kata Buwas.

Ia mengatakan Presiden Jokowi menginginkan kebutuhan BNN untuk anjing K9 dapat dipenuhi.

Tetapi, dengan situasi keuangan negara tidak dapat cepat memenuhi kebutuhan tersebut. Jenderal Bintang Tiga itu menargetkan seluruh wilayah Indonesia mempunyai K9 yang bisa mengawasi narkotika .

"Antisipasinya kita mensinergikan kegiatan-kegiatan dan memakai potensi yang ada seperti masyarakat nah kita skrg bekerja keras mengikuti perkembangan dan modus," tutur Mantan Kabareskrim itu.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved