Kamis, 2 Oktober 2025

Ledakan Bom di Sarinah

Cerita Driver Go-Jek Heroik Bantu Korban di Tengah Teror Sarinah

Pujian demi pujian hingga tanda tanya tertuju kepada sosok driver Go-Jek tersebut setelah aksi heroiknya tertangkap kamera.

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Dewi Agustina
twitter/Bayu Ilhamsyah
Seorang Driver Go-Jek sedang membantu korban bom Sarinah, Kamis (14/1/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Foto driver Go-Jek membantu perempuan korban ledakan di pos polisi depan Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, menjadi pembicaraan para netizen sepanjang Kamis (14/1/2016) kemarin.

Pujian demi pujian hingga tanda tanya tertuju kepada sosok driver Go-Jek tersebut setelah aksi heroiknya tertangkap kamera dan diunggah di akun twitter @1qbalsaputra.

Sang pemilik akun menuliskan kata-kata, ‘Salah satu driver @gojekindonesia berani ke lokasi ledakan nyelametin cwe ini #PrayForJakarta‘.

Aksinya terbilang berani dan heroik lantaran ia menolong perempuan korban ledakan di saat sejumlah warga menyelamatkan diri masing-masing.

Apalagi, saat itu aksi teror para pelaku masih berlangsung.

Tribunnews bertemudriver Go-Jek yang menjadi bahan pembicaraan dan viral media sosial tersebut di samping Gedung Bawaslu (Badan Pengawaslu) atau sekitar 100 meter dari lokasi ledakan tak lama setelah kejadian.

Yah, sang driver Go-Jek heroik tersebut ternyata bernama Muhammad Yunus. Ia berusia 43 tahun dan berasal dari Depok, Jawa Barat.

Lantas, Yunus menceritakan aksinya itu.

Yunus masih ingat betul kejadian sebelum dan pasca-ledakan disertai aksi baku tembak antara pelaku dan petugas kepolisian di kawasan Sarinah, termasuk di pospol depan Gedung Sarinah.

Sekitar pukul 09.00 WIB, Yunus baru saja menuruni penumpang seorang pegawai di salah satu gedung di bilangan Jalan MH Thamrin.

Setelah itu, ia memarkirkan motornya di trotoar tikungan Gedung Jaya atau 15 meter seberang pospol Gedung Sarinah. Di situ sudah ada dua rekannya sesama tukang Go-Jek.

Seperti biasa, selain mengotak-atik gadget-nya untuk 'memantau' calon penumpang, sesekali Yunus mengobrol dengan dua rekannya.

Tiba-tiba sekitar pukul 10.30 WIB, Yunus terhentak dengan kencangnya suara ledakan disertai kepulan asap yang berasal dari area dalam gerai Starbucks Coffee di seberang jalan tempatnya berada.

Tak lama kemudian, Yunus kembali terkejut karena kembali mendengar suara ledakan keras dari pospol depan Gedung Sarinah.

Ratusan kendaraan yang sebelumnya lalu-lalang di jalan protokol MH Thamrin itu berhenti seketika.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved