Jumat, 3 Oktober 2025

Kabinet Jokowi JK

Mendes Marwan Ajak Ulama Jatim Dukung Pemerintahan Jokowi-JK.

, Marwan Jafar mengajak kepada seluruh Kiai dan ulama se-Jatim untuk mendukung pemerintahan Jokowi-JK

Editor: Rachmat Hidayat
ISTIMEWA
Menteri Desa Marwan Jafar 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar mengajak kepada seluruh Kiai dan ulama se-Jatim untuk mendukung pemerintahan Jokowi-JK. Hal itu dikemukakan dalam acara pembukaan Bahtsul Masail Syuriyah PWNU Jawa Timur, di Pondok pesantren Mambaul Ulum, Denanyat, Jombang, Sabtu (4/4/2015).

Bahtsul Masail sebagai tradisi intelektual kaum Nahdliyin, menurut Menteri Marwan menjadi forum yang strategis bagi para kiai untuk merumuskan berbagai usulan-usulan dan dukungan kepada pemerintah yang berdampak pada kesejahteraan rakyat.

"Seperti Bahtsul Masail pada Munas Alim Ulama tahun 2012 di Kempek Cirebon yang berinovasi dengan membagi pembahasan dalam tiga forum, yaitu Bahtsul Masail Diniyah Qonuniyah, Bahtsul Masail Diniyah Waqi’iyah, dan Bahtsul Masail Diniyah Maudlu’iyah," ujar Menteri Marwan dalam sambutannya.

Peran serta Kiai dan ulama se-Jawa Timur, menurut Menteri Marwan, setidaknya bisa memberikan landasan keagamaan bahwa semua upaya untuk membantu beberapa program pemerintah merupakan suatu ibadah.

"Ulama dan Kiai penting untuk memberikan landasan keagamaan kepada masyarakat agar mempunyai niat ibadah dalam membantu program pemerintah," tandasnya.

Dukungan Kiai dan alim ulama, menurut Menteri Marwan, bisa diwujudkan melalui beberapa forum keagamaan yang rutin dilakukan seperti acara Bahtsul Masail. "Kiai bisa mengajak masyarakat berpartisipasi dalam mendukung program pemerintah melalui forum istighotsah, tahlilan, dan sebagainya," tandasnya.

Selain itu, sebagai Menteri Desa, Marwan Jafar melihat pondok pesantren dibawah kepemimpinan para Kiai dan ulama bisa menyiapkan beberapa kader NU untuk menjadi pendamping desa.

"Pesantren juga bisa diberdayakan dengan melakukan kegiatan pelatihan bagi santri dan warga desa lainnya, di bidang pengelolaan dan pengembangan usaha produktif berbasis pertanian dan ekonomi kreatif perdesaan," tutup Menteri Marwan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved