Kontroversi Ruhut
Pencopotan Saan dan Pasek Bukti Pengaruh Anas Masih Kuat
Itu menunjukkan bahwa pengaruh Anas kuat, nggak berkurang.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pencopotan Saan Mustopa dan Gede Pasek Suardika dari jabatannya di DPR RI merupakan bukti sahih bahwa bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum masih memiliki pengaruh kuat.
Pencopotan kedua orang tersebut tidak lama berselang setelah keduanya hadir dalam peluncuran organisasi massa Perhimpunan Pergerekan Indonesia bentukan Anas.
"Itu menunjukkan bahwa pengaruh Anas kuat, nggak berkurang. Pengaruh Anas tidak bisa dimatikan dengan dia dikeluarkan dari Demokrat," ujar pengajar Universitas Indonesia, Arbi Sanit, usai diskusi pers yang bertajuk Penolakan terhadap Miss World, Siapakah dibelakang Penolakan Miss World?, di Hotel Gren Alia Cikini, Jakarta, Kamis (19/9/2013).
Menurut Arbi, pencopotan kedua kader tersebut merupakan pilihan terbaik bagi Demokrat saat ini untuk menertibkan kader-kadernya. Kader-kader Demokrat yang dekat dengan Anas harus ditertibkan agar tidak menggerogoti internal partai.
"Mungkin itu pilihah terbaik bagi Partai Demokrat, karena Demokrat kan sudah krisis disiplin juga. Anas dengan kelompoknya kan sudah indisipliner kepada partai. Jadi sekarang orang-orang yang mengikut Anas kan dianggap nggak disipilin dan ditertibkan. Ini pilihan yang harus diambil," katanya.