Pilkada Jawa Barat
PDIP Komunikasi dengan Demokrat, Golkar dan PKS
PDI Perjuangan mengaku sudah berkomunikasi dengan Demokrat, Golkat dan PKS untuk membahas Pilkada Jawa Barat. Namun, partai
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PDI Perjuangan mengaku sudah berkomunikasi dengan Demokrat, Golkat dan PKS untuk membahas Pilkada Jawa Barat. Namun, partai berlambang banteng itu belum menentukan nama cagub serta berkoalisi dengan partai mana.
"Kita sudah berkomunikasi secara terbuka, tetapi pilihan itu harus dirapatkan setelah mengetahui peta politik Jawa Barat itu seperti apa," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan Puan Maharani di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/10/2012).
Puan mengatakan komunikasi dengan Demokrat dan Golkar sudah dilakukan sebelum partai tersebut memiliki calon gubernur. Kini yang tersisa dari Demokrat dan Golkar adalah kursi calon wakil gubernur. Puan pun mengatakan partai belum memutuskan dukungan kepada nama tertentu.
Mereka juga mempertimbangkan akan mengajukan nama cagub-cawagub internal mengingat kursi di DPRD Jabar cukup bagi PDI Perjuangan mendaftarkan langsung calonnya tanpa berkoalisi.
"Kita masih menunggu sampai 4 November, kita lihat peta Jawa Barat dulu, walau konsolidasi dari desember tahun lalu, kini masih bicara dinamika," ujarnya.
Kader PDI Perjuangan yang digadang-gadang menjadi calon gubernur antara lain Aang Hamid (Bupati Kuningan); Rieke Dyah Pitaloka (Anggota DPR); Gatot (Pengsaha/fungsionaris PDIP Jabar); Dedy (Bupati Cirebon); Don Murdono (Bupati Sumedang).
"Semua calon kuat potensi sama, kita lihat dari segi mana dulu," katanya.
Klik: