Teror Bom Buku
Polda Metro Jaya Periksa 26 Saksi Terkait Bom Buku
Kepolisian Daerah Metro Jaya telah memeriksa 26 saksi di empat lokasi paket bom buku.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepolisian Daerah Metro Jaya telah memeriksa 26 saksi di empat lokasi paket bom buku. Lolasi tersebut antara lain Utan Kayu, Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN), Kediaman Ketua Pemuda Pancasila Yapto Soeryosumarno dan Kantor Republik Cinta Management (RCM) milik Ahmad Dani.
"Totalnya hingga saat ini 26 saksi yang diperiksa, sebelumnya ada 22 saksi tapi ada penambahan 4 orang saksi di keempat lokasi bom buku," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Baharudin Djafar ketika dihubungi wartawan, Minggu (20/3/2011).
Terkait sketsa wajah kurir paket bom buku, Baharudin mengungkapkan saat ini pihaknya sudah menyelesaikan satu gambar yaitu pengantar buku di Komunitas Utan Kayu. Baharudin juga mengatakan belum dapat memastikan apakah pelaku di keempat lokasi bom adalah sama.
"Belum bisa dipastikan, karena kita baru menyelesaikan sketsa wajah kurir di komunitas Utan Kayu," imbuhnya.
Mantan Kabid Humas Polda Sumatera Utara itu menyatakan penyidik masih melengkapi keterangan saksi-saksi untuk mrlrngkapi wajah kurir di tiga lokasi lainnya" "Kalau hasil sketsa wajah lainnya sudah jadi, tentunya akan diketahui apakah ada kemiripan atau tidak. Jika sama berarti kurirnya orang yang sama," ujarnya.
Menurutnya polisi masih terus memeriksa saksi-saksi di empat lokasi bom buku. "Totalnya hingga saat ini 26 saksi yang diperiksa, sebelumnya ada 22 saksi tapi ada penambahan 4 orang saksi di keempat lokasi bom buku," tambah Baharudin.
Sebelumnya, Kapoda Metro Jaya Irjen Sutarman mengungkapkan sketsa wajah kurir akan dibuat disetiap titik bom buku itu diantar. "Kalau dari keempat sketsa wajah kurir itu cocok dan mirip, berarti orangnya satu. Tetapi kalau itu tidak mirip itu mungkin tidak satu orang atau kurirnya berbeda-beda," kata Sutarman
Sutarman juga menghimbau agar percetakan yang kemungkinan mencetak cover buku itu melapor ke kepolisian. "Kita akan mengejar kearah sana untuk mengungkap pelaku," imbuhnya.