Demo di Jakarta
Perjuangan Pasukan Oranye Bersihkan Puing-puing Bekas Demo Rusuh di Kwitang, Mata Masih Perih
Ia juga mengatakan total ada hampir 15 petugas PSSU yang bertugas di kawasan Kwitang pada hari ini.
Penulis:
Mario Christian Sumampow
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas kebersihan kota dari Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PSSU) atau pasukan oranye DKI Jakarta membersihkan kawasan Jalan Kramat Kwitang yang jadi lokasi unjuk rasa pada Jumat (29/8/2025) malam.
PPSU menyapu jalanan yang penuh sampah dan sisa-sisa pembakaran.
Sejumlah tentara dan Brimob masih berjaga di kawasan itu.
Seorang petugas PSSU, Hendra, menjelaskan mereka sudah membersihkan lokasi sejak pukul 8 pagi tadi.
Area yang dibersihkan cukup luas.
Mulai dari sekitar area Mako Brimob Polda Metro Jaya hingga Jalan Pasar Senen dan Jalan Kramat Raya.
Hendra yang wajahnya tertutup masker hingga dan dipenuhi olesan pasta gigi mengaku matanya perih.
Mengingat efek gas air mata polisi masih begitu terasa.
"Perih. Tapi, mau enggak mau ya, namanya bertugas," ujar Hendra pagi ini.
Ia juga mengatakan total ada hampir 15 petugas PSSU yang bertugas di kawasan Kwitang pada hari ini.
Demo Rusuh di Kwitang Tadi Malam
Unjuk rasa di depan Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat mulai berlangsung sejak Kamis (28/8/2025) malam hingga Jumat (29/8/2025) pagi.
Pendemo dan polisi bentrok.
Massa berusaha mendobrak pintu gerbang Mako Brimob Kwitang.
Namun berkali-kali warga mencoba mendobrak, tameng pertahanan aparat kepolisian begitu kuat dan kokoh.
Polisi beberapa kali menembakkan gas air mata untuk memukul mundur massa ke arah Mal Atrium Senen di Jalan Kramat Raya.
Akibat kerusuhan itu mobil dan beberapa rumah rumah di sekitar Jalan Kwitang dirusak massa.
Puing-puing bekas bentrokan berserakan di jalan raya.
Demo di Jakarta
Bima dan Eko Sudah Ketemu, Polisi Masih Cari 2 Sosok yang Dilaporkan Hilang |
---|
Aktivis Gejayan Memanggil Mogok Makan di Rutan, Ini Tanggapan Polda Metro Jaya |
---|
Dimunculkan ke Publik Setelah Dilaporkan Hilang, Bima dan Eko Minta Maaf ke Keluarga |
---|
Bukan Ikut Demo, Bima dan Eko Pergi dari Rumah Karena Ingin Hidup Mandiri |
---|
Aktivis yang Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya Mogok Makan, Kondisi Syahdan Husein Mengkhawatirkan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.