Kamis, 2 Oktober 2025

Diplomat Muda Tewas di Menteng

Teori Reza Indragiri soal Polisi Belum Juga Ungkap Kasus Kematian Diplomat Muda Arya Daru

Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri mengurai sebuah teori yang dikaitkan dengan kasus kematian diplomat muda, Arya Daru.

Editor: Nuryanti
YouTube Fristian Griec Media/Istimewa
KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri mengurai sebuah teori yang dikaitkan dengan kasus kematian diplomat muda, Arya Daru. 

TRIBUNNEWS.COM - Ahli psikologi forensik, Reza Indragiri menanggapi soal polisi yang belum juga mengungkap kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan.

Sudah lebih dari 15 hari sejak Arya Daru ditemukan meninggal di kamar kosnya, penyebab kematiannya masih misteri.

Arya Daru ditemukan tewas dalam kondisi wajah terlilit lakban di kamar kosnya di Jalan Gondangdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025).

Reza Indragiri mengurai sebuah teori yang dikaitkan dengan kasus kematian Arya Daru.

Reza merupakan ahli psikolog forensik lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM). Namanya kerap muncul dalam kasus-kasus kriminal besar yang mencuri perhatian publik.

Sebagai psikolog forensik, ia kerap dipercaya untuk memberikan analisis mendalam terhadap kasus-kasus yang kompleks, seperti kematian Mirna Salihin, pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, hingga kematian pasangan remaja Eki dan Vina.

Kasus kematian diplomat muda, Arya Daru Pangayunan juga tak luput dari analisisnya. Ia membangun sebuah teori dalam kasus ini.

"Teorinya begini ada suatu kasus masih dalam proses penanganan oleh kepolisian tapi di publik sudah terkunci sedemikian rupa, ini pidana."

"Ternyata hasil penyelidikan oleh pihak kepolisian menyatakan bukan pidana, jadi kontras. Saya bicara secara umum ya," katanya dalam tayangan YouTube tvOneNews, dikutip Tribunnews.com, Kamis (24/7/2025).

Menurutnya, dalam situasi kontras semacam itu, polisi mengalami situasi yang cukup pelik.

Mereka harus menyampaikan fakta yang tidak sesuai dengan apa yang sudah dipikirkan publik. 

Baca juga: Rangkaian Aktivitas Arya Daru sebelum Tewas: Belanja Baju di Mal, lalu Pergi ke Rooftop Kemenlu

Akibatnya, polisi bisa dianggap tidak transparan dan melakukan perintangan penyelidikan.

Lantas, ia menyinggung ucapan Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto yang menyebut bisa menyelesaikan perkara ini dalam waktu satu pekan.

Namun, hingga kini, pihak kepolisian belum juga mengungkap penyebab kematian Arya Daru. Apakah karena tindak pidana atau mengakhiri hidup.

"Ini pemikiran (saya), ramalan saya. ketika Pak Kapolda Metro Jaya mengatakan, 'kami cuma butuh waktu satu pekan', itung-itungan kasus ini memang tidak sulit untuk diungkap."

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved