Menlu Sugiono Irit Bicara soal Kasus Kematian Diplomat Kemenlu Arya Daru, Tunggu Hasil Penyelidikan

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Luar Negeri (Menlu), Sugiono, tidak banyak bicara ketika dimintai tanggapan mengenai kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan, di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Arya Daru ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban di kamar kosnya pada Selasa (8/7/2025) lalu, pada pukul 08.00 WIB.

Namun, hingga saat ini, penyebab kematian Arya Daru itu masih menjadi misteri dan pihak kepolisian juga masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut.

Bahkan, Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sampai mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya diplomat muda itu untuk mendalami kasus.

Sugiono pun mengatakan, pihaknya masih menunggu hasil penyelidikan soal kematian Arya Daru.

Sehingga, dia tidak mau memberikan keterangan lebih mengenai hal tersebut.

“Kami masih tunggu hasilnya (penyelidikan),” ujar Sugiono singkat, seusai mendampingi Presiden Prabowo Subianto di Klaten, pada (21/7/2025), dikutip dari YouTube Kompas TV.

Dalam kasus ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap misteri kematian Arya Daru.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan bahwa Polda Metro Jaya sudah memeriksa lima saksi, salah satunya termasuk istri korban inisial MAP.

“Penyelidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 5 orang," katanya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2025).

Sedangkan empat saksi lainnya yang diperiksa adalah dua rekan korban berinisial VD dan DMS, kemudian penjaga kos sekaligus saksi pertama yang menemukan korban tewas di dalam kamar, yakni S, lalu ada juga rekan atau tetangga kos korban berinisial FM.

Baca juga: LPSK Diminta Kawal Kasus Tewasnya Arya Daru, Komisi XIII DPR yakin Pasti Ada Saksi Kunci

Temuan Kompolnas

Ketika mendatangi TKP tewasnya Arya Daru, Kompolnas melakukan pendalaman kasus dengan mengecek CCTV area kos.

"Kami lihat semuanya, bagaimana bentuknya, kami cek plafonnya kami cek saluran air, kami cek kasur," ucap Komisioner Kompolnas, Mohammad Choirul Anam di lokasi, Selasa (22/7/2025).

Choirul juga mengatakan, ada hal yang tidak kalah penting, yakni mengenai kunci kamar kos.

Saat itu, kata Choirul, pihaknya bahkan sampai meminta penjaga kos yang pertama kali menemukan Arya Daru Tewas, untuk memperagakan posisi kuncinya.