Senin, 6 Oktober 2025

Program Makan Bergizi Gratis

Viral Bahan Mentah Dibagikan Sebagai Menu MBG, Ini Klarifikasi Kepala BGN

Ia mengatakan, sampai saat ini belum ada kebijakan resmi yang mengatur pembagian menu MBF dalam bentuk mentah

X @TrinityTraveler
MENU MBG - Foto ini diambil dari akun media sosial X @TrinityTraveler pada Rabu (18/6/2025). Menu bahan mentah dari program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang dibagikan siswa di SD di Kota Tangerang Selatan, menjadi sorotan, Senin (16/6/2025). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana memberi klarifikasi terkait viral bahan mentah dibagikan sebagai menu program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dalam narasi dan foto di media sosial disampaikan bahwa menu MBG untuk anak SD Negeri di Tangsel bukan lagi menu masakan tetapi bahan mentah seperti beras maupun telur.

Ia mengatakan, sampai saat ini belum ada kebijakan resmi yang mengatur pembagian menu MBF dalam bentuk mentah.

"Belum ada kebijakan BGN memberikan menu MBG bahan mentah," kata Dadan dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (18/6/2025).

Ia menegaskan, BGN masih menyusun petunjuk teknis (juknis) untuk pelaksanaan Program MBG selama libur sekolah.

Baca juga: Kepala Badan Gizi Nasional: Program MBG telah Jangkau 3,4 juta Anak di 1.200 Lokasi

Pihaknya melibatkan, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai daerah untuk melakukan survei langsung kepada peserta didik, guna mengetahui kehadiran siswa di sekolah sebagai penerima manfaat MBG.

BGN menyampaikan, seluruh proses kebijakan dilakukan dengan mengedepankan prinsip kehati-hatian, akuntabilitas, dan efektivitas manfaat.

"Kami juga akan terus menyosialisasikan perkembangan kebijakan kepada publik secara terbuka," ungkap Dadan.

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Mualaf Indonesia Timur, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten membeberkan alasan memberikan MBG dalam bentuk bahan mentah ke para siswa.

Sebelumnya diberitakan, Kepala SPPG Yayasan Mualaf Indonesia Timur (Yasmit) Ciputat Timur, Basiro, mengatakan, MBG diberikan dalam bahan mentah karena siswa sedang libur, atau menjalani class meeting, atau ujian.

"Menu MBG di SPPG Kota Tangerang Selatan-Cempaka Putih yang viral, beras diberikan mentah agar dapat dibawa pulang dan disimpan lebih lama," kata Basiro kepada Kompas.com, Rabu (18/6/2025).

Basiro menyebut, paket MBG harus tetap disampaikan meski kegiatan belajar mengajar (KBM) sedang tidak berlangsung seperti biasa.

"Arahan dari pusat untuk tetap memberikan paket makanan, bisa seperti Ramadan kemarin dengan kreativitas masing-masing Kepala SPPG dan ahli gizi," ujar dia.

Meski demikian, Basiro menjelaskan, pihaknya tidak menggunakan makanan kemasan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved