Minggu, 5 Oktober 2025

Aktor Sandy Permana Tewas di Cibarusah

Menahan Tangis, Istri Nanang Gimbal Bersimpuh Minta Maaf kepada Keluarga Sandy Permana

Saat bertemu keluarga Sandy Permana, Yulianti langsung bersimpuh menyampaikan permintaan maaf atas tindakan suaminya.

Penulis: Nuryanti
Editor: Febri Prasetyo
TribunBekasi/Muhammad Azzam
Yulianti (46) (pakai masker) selaku istri Nanang Gimbal yang jadi tersangka pembunuhan aktor Sandy Permana (46) mendatangi kediaman korban di komplek perumahan TNI/Polri, Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jumat (17/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Pembunuh aktor Sandy Permana (45), Nanang Irawan alias Nanang Gimbal (47), telah ditangkap.

Penangkapan berlangsung di Dusun Poris, Desa Kutamukti, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025).

Nanang Gimbal ditangkap polisi setelah tiga hari bersembunyi.

Yulianti (46) yang merupakan istri Nanang Gimbal, diketahui datang ke kediaman korban di kompleks perumahan Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/1/2025).

Ketika mendatangi rumah Sandy Permana, Yulianti diterima oleh orang tua korban bersama anggota keluarga lainnya.

Sedangkan, istri Sandy Permana yakni Ade Andriani tidak ada di rumah.

Saat bertemu keluarga Sandy Permana, Yulianti langsung bersimpuh menyampaikan permintaan maaf atas tindakan suaminya.

"Saya mau minta maaf ke keluarga korban, karena kemarin saya empat hari dibawa polisi, baru dipulangin kemarin hari Rabu," ucap Yulianti menahan tangis, Jumat, dilansir Wartakotalive.com.

Mendengar permintaan maaf dari istri Nanang Gimbal, ibu Sandy bernama Noki berusaha tegar.

"Iya saya maafin sih, maafin," kata Noki.

Tak Ada Unsur Perencanaan

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya, menyebut Nanang Gimbal tidak mempunyai rencana membunuh Sandy Permana.

Baca juga: Istri Sandy Permana Ungkap Keluarga Nanang Gimbal Sering Hina Suaminya: Harusnya Saya yang Dendam

Wira menjelaskan, Nanang Gimbal melakukan penusukan berulang kali menggunakan pisau, karena emosi sesaat usai korban meludah ke arahnya.

"Untuk terkait masalah apakah ada perencanaan untuk menghabisi, hasil pemeriksaan yang kami temukan, tentunya dengan pendalaman maupun saksi-saksi, untuk sementara masih kita temukan ini emosi sesaat," kata Wira, Kamis (16/1/2025), masih dari Wartakotalive.com.

Oleh karena itu, unsur perencanaan terhadap pembunuhan Sandy Permana tidak ada.

Meski begitu, pihak kepolisian akan tetap mendalaminya.

Kronologi Penusukan

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved