Rabu, 1 Oktober 2025

Pembunuhan Koki Muda di Ulujami

Kronologi Pembunuhan Chef Perempuan di TPU Kober, Dipicu Rasa Cemburu

Polisi mengungkap kronologi pembunuhan terhadap Fiky Firlana (22), wanita yang berprofesi sebagai koki. 

Editor: Daryono
TRIBUNWOW.COM
Foto ilustrasi. 

Sekitar pukul 03.30 WIB ketika Fiky pulang dari rumah Hilda, dua eksekutor itu langsung mencegat korban yang mengendarai sepeda motor.

MYL berperan menusuk korban, sedangkan DR bertugas mencekik leher Fiky.

Korban pun tewas di tempat.

Baca juga: Wanita Penyuka Sesama Jenis Jadi Otak Pembunuhan Koki di Ulujami, Sewa Eksekutor Karena Cemburu

Setelahnya, salah satu eksekutor membawa kabur sepeda motor korban beserta tas dan dompetnya.

Adapun motif pembunuhan ini karena didasari rasa cemburu.

Lelih diduga memiliki kelainan seksual atau penyuka sesama jenis.

"Saudari LM ini diduga memiliki kelainan seksual yaitu yang bersangkutan seorang lesbi," kata Zulpan.

Menurut Zulpan, Leli merasa cemburu karena Hilda menjalin hubungan asmara dengan korban.

Di sisi lain, Lelih juga memiliki hubungan khusus dengan Hilda selama 9 tahun.

"Pelaku LM ini memiliki hubungan spesial atau khusus dengan saksi HN yang sudah berlangsung cukup lama pengakuannya 9 tahun, sehingga dengan adanya hubungan asrama antara saudari HN dengan korban FF ini menimbulkan kecemburuan dari pelaku utama," ujar dia.

Tiga tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap seorang pria di TPU Kober Ulujami diungkap Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (14/2/2022)
Tiga tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap seorang pria di TPU Kober Ulujami diungkap Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (14/2/2022) (Fandi Permana)

Selain itu, Lelih juga merasa sakit hati kepada Fiky lantaran motor yang dipinjam korban dikembalikan dalam kondisi rusak.

"Motor tersebut dalam keadaan rusak dan juga STNK tidak ada karena ditilang di jalan raya sehingga pelaku LM menganggap korban FF ini tidak bertanggung jawab," ungkap Zulpan.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan, LM ditangkap oleh tim Resmob Polda Metro Jaya di kawasan Kembangan, Jakarta Barat.

Sebelum menangkap Lelih, Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan lebih dulu meringkus dua eksekutor bayaran berinisial MYL dan DR.

MYL dibekuk di kawasan Tangerang, sedangkan DR ditangkap di jalan layang di daerah Srengseng, Jakarta Barat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved