Kamis, 2 Oktober 2025

Pembelajaran Tatap Muka

Banyak Siswa Kelas 1 dan 2 SD di Tangsel Belum Bisa Baca, Wali Kota dan Kadis Pendidikan Bersuara

Hampir 2 tahun siswa seluruh tingkat belajar dari rumah, satu di antara dampaknya banyak siswa kelas I dan II SD di Tangsel belum bisa membaca.

TribunJakarta/Jaisy Rahman Tohir
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie 

Hal itu lantaran banyak siswa kelas I yang sebelumnya tidak sekolah Taman Kanak-kanak (TK).

Pun bagi yang sekolah TK, pembelajaran juga tidak maksimal karena dilalakukan secara online.

Hal itu tidak menjamin siswa bisa membaca.

"Kalau kelas I memang baru belajar. Tapi kalau dia dari TK bisa baca. Cuma kan ini kebanyakan enggak dari TK. Iya kelas I mayoritas (enggak bisa baca)," kata Yuliati.

Baca juga: Jokowi: Setelah Divaksin Langsung Bisa Belajar Tatap Muka Asal Tidak Level 4

Hal yang sama diutarakan Nina Sri Hastuti, guru Bahasa Inggris di SDN Pondok Cabe Ilir 02, Pamulang.

Nina mengatakan, dari sekira 100-an siswa kelas I, 90% di antaranya belum bisa baca.

"Terus kelas I sekarang, hampir 90% tidak bisa baca."

"Kalau tahun kemarin masih mending ya, adalah 70% sudah bisa baca."

"Susah benar, enggak ada yang bisa baca' karena TK juga enggak sekolah kan, langsung SD," kata Nina.

Sementara, untuk kelas II, Nina tidak menyebutkan jumlah siswa, namun menurutnya jumlah siswanya yang belum bisa baca cukup banyak.

"Kendalanya nih, yang kelas II, banyak yang belum bisa baca, karen kemarin setahun kelas I-nya enggak ada tatap muka, susah," pungkasnya. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved