Kisah Seorang Istri Sewa Eksekutor Rp 100 Juta Untuk Habisi Suami di Kramat Jati, Ini Pengakuannya
Dian Safitri (32) seorang ibu rumah tangga di Kramat Jati, Jakarta Timur nekat menyewa eksekutor untuk menganiaya suaminya.
Pasalnya, Dian memikirkan nasib ketiga anaknya jika harus sampai kehilangan sosok ayahnya.
"Saya masih memikirkan anak-anak saja," tutur Dian.
Hingga akhirnya Dian tak tahan lagi dengan perbuatan yang dilakukan Lucky dan nekat melakukan aksi jahat tersebut.
Mulanya, Dian menceritakan penderitaannya kepada adik kandungnya, Gugun (20).
Gugun lantas menyarankan agar Dian menghabisi nyawa suaminya.
Baca juga: Kabar Duka, Model Dylan Sada Meninggal Dunia, Kisahnya Sempat Viral karena Alami KDRT
Setelah Dian setuju dengan usulnya, Gugun menghubungi FFN dan RS yang disewa guna menghabisi Lucky pada 2 November 2020 lalu.
Dian diminta mempersiapkan uang sebesar Rp 100 juta upah pembunuh bayaran tersebut.
"Saya awalnya cuma bilang siapin duitnya saja Rp100 juta. Itu uang untuk membayar (pembunuh bayaran) cuma sampai sekarang belum saya bayar," tuturnya.
Guna memuluskan aksinya, Dian, Gugun, FFN dan RS yang kini mendekam di sel tahanan merancang skenario Lucky tewas jadi korban perampokan.
Skenario perampokan keempat pelaku awalnya berjalan mulus.
Namun, polisi personel Unit Reskrim Polsek Kramat Jati akhir mendapati kejanggalan hingga terbongkar aksi jahat mereka. (tribunnews.com/ wartakota/ tribunjakarta.com/ Junianto Hamonangan/ Bima Putra)