UU Cipta Kerja
Sejumlah Remaja yang Hendak Demo di DPR Masuk ke Rumah Warga Saat Dikejar Polisi
Saat anak-anak yang hendak demonstrasi itu datang karena dikejar polisi, para bapak-bapak itu mempersilakan puluhan bocah itu masuk.
Namun, saat ditanya tujuan demonstrasi, anak itu tidak mau menjawab.
Dia lari meninggalkan perwarta sambil menggelengkan kepala.
"Enggak tahu, enggak tahu," ujarnya.
Pantauan Wartakotalive.com, puluhan anak-anak itu berlari-lari di Jalan Palmerah Utara, Rabu (7/10/2020) sekira pukul 16.00 WIB.
Beberapa di antara mereka ada yang memakai seragam putih abu-abu.
Walhasil jalanan sempat macet lantaran anak-anak itu berlarian berpencar hingga ke tengah jalan.
Mereka berlarian lantaran dikejar-kejar oleh polisi.
Tidak kapok dikejar polisi, mereka sempat berdiam sesaat di SPBU Palmerah Utara untuk melihat keadaan.
Sampai akhirnya, mereka mencoba berlari lagi ke arah Jalan Letjen S Parman.
Namun tidak lama Tim Pemburu Preman (TPP) mengejar para bocah itu.
Saat dikejar-kejar TPP dengan motor, anak-anak itu kembali kocar-kacir berlarian.
Mereka berlari menuju ke arah Jalan Palmerah Barat.
Di Jalan Palmerah Barat I, sekelompok bapak-bapak duduk di depan gang. Para warga mempersilakan anak-anak itu masuk ke dalam gang.

Puluhan anak-anak itu segera masuk ke dalam gang. Saat anak-anak masuk ke dalam gang, portal segera ditutup oleh para bapak-bapak itu.
Hal itu membuat TPP tidak dapat mengejar anak-anak tersebut karena gang itu dijaga oleh para warga dan ditutup portal.
Tim TPP kembali ke flyover Slipi Petamburan. Disana puluhan polisi juga terlihat berjaga-jaga jika ada massa yang kembali.