Selasa, 30 September 2025

Warga Hanya Bisa Jual Hunian Program DP 0 Rupiah Kepada BLUD

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI saat ini membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk mengelola program hunian Down Payment (DP) 0 Rupiah.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mulai menepati janji kampanyenya dengan melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama untuk hunian DP 0 rupiah. Groundbreaking dilakukan di kawasan Klapa Village, Jalan H Naman, Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (18/1/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI saat ini membentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) untuk mengelola program hunian Down Payment (DP) 0 Rupiah.

Hal tersebut disampaikan Gubernur DKI Anies Baswedan.

Ia menjelaskan nantinya BLUD akan menangani masyarakat yang hendak menjual hunian yang telah dibelinya dari program DP 0 rupiah.

Baca: Anies Tekankan Rumah DP 0 Persen Tidak Bisa Diperjualbelikan

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI itu menyebut masyarakat ibukota hanya bisa menjual kembali huniannya tersebut kepada BLUD.

"BLUD-nya nanti salah satu komponennya adalah bila ada yang terpaksa menjual, maka kita akan menjadi badan yang akan membelinya," ujar Anies, saat ditemui di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/1/2018).

Baca: Ketua DPRD DKI: Hunian DP 0 Rupiah Anies Mirip Program Sejuta Rumah yang Digalakkan Jokowi

Hal itu, kata Anies, untuk menghindari munculnya second market yang berusaha mengambil keuntungan dari penjualan rumah yang telah dibeli secara perseorangan.

"Sehingga tidak muncul second market rumah (DP 0 Rupiah) ini," jelas Anies.

Baca: Kapolri Bentuk Satgas Nusantara Tangkal Panas Pertarungan Pilkada Serentak

Lebih lanjut Anies menekankan program tersebut hanya diperuntukkan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) atau di bawah Rp 7 juta, memiliki KTP DKI, serta belum pernah memiliki hunian sendiri.

"Jadi kita tetap menjaga bahwa rumah ini adalah rumah untuk MBR, jadi ini yang nanti kita atur," kata Anies.

Karena itu, mantan Rektor Universitas Paramadina tersebut mengimbau kepada masyarakat ibukota yang berminat membeli hunian itu agar sedikit bersabar.

Ia menyebut hunian tersebut akan rampung dibangun pada April mendatang.

"Karena itu bagi masyarakat, bersabar sebentar, insyaAllah bulan April kita sudah siap semuanya," kata Anies.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved