Hindari Polisi, Pak Ogah Tewas Tenggelam di Kali Ancol
"Ia bekerja sebagai Pak Ogah di wilayah Kecamatan Pademangan dan Tanjung Priok, tenggelam semalam di Kali Ancol,"
"Semalam ramai kok, warga pada nonton melihat di lokasi pencahariannya. Nah, ini baru ketemu. Ciri-cirinya mengenakan pakaian bertuliskan reebook," kata Juman (30), warga Pademangan, Jakarta Utara.
Sementara, Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol HM Sungkono menyebut korban merupakan pak Ogah di Kawasan Pademangan dan Tanjung Priok.
Kejadian bermula saat Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok sedang melakukan operasi wilayah.
Kemudian menemukan dua Pak Ogah, yakni Topan serta rekannya Rendy Sanjaya (21) sedang duduk di rel Kereta Api Kawasan Pademangan.
Kala itu, pihak kepolisian ingin menghampiri sebagai upaya untuk memberikan imbauan.
"(Korban) malah panik melarikan diri si Topan. Sementara, Rendy pun turut juga terjun ke Kali Ancol," jelasnya.
Rendy berhasil keluar dari Kali Ancol tapi Topan belum kunjung muncul setelah melompat ke kali tersebut.
Kemudian kepolisianberkordinasi dengan tim Pemadam Kebakaran dan Tim SAR.
Lalu menurunkan tim pukul 21.00 WIB, Senin (31/7/2017) mencari Topan.
"Tetapi tidak ketemu dan dilanjutkan keesokan harinya. Dia (Topan) ditemukan petugas sekitar 200 meter dari lokasi dia menceburkan diri," katanya.
Sementara itu, komandan Pasukan Tim SAR, Aprianto Praptomo, di lokasi kejadian, mengatakan Topan diketahui bisa berenang.
Namun, saat itu sedang panik dikejar polisi.
"Akhirnya dia mungkin kelelahan sebelum dia mencapai tepian kali. Intinya ya dia kelelahan, sebenarnya bisa berenang," katanya.
Proses pencarian Topan dikatakan dia didampingi keluarganya.
"Saat ditemukan korban pun dibawa ke rumah duka oleh pihak keluarganya," ucapnya.
Penulis: Panji Baskhara Ramadhan
Berita ini sudah dimuat wartakotalive.com dengan judul: Pak Ogah Tenggelam di Kali Ancol Ditemukan Siang Ini