Minggu, 5 Oktober 2025

Remaja 17 Tahun Jadi Korban Dibacok Sekelompok Pemuda Saat Sahur On The Road

Kegiatan Sahur on The Road (SOTR) seakan jadi malapetaka bagi Rafi Darma Putra (17) seorang pemuda asal Jalan Kramat Pulo Gundul, Johar Baru, Jakarta

Editor: Adi Suhendi
capture video
Ilustrasi. 

Laporan Wartawan, Wartakotalive.com, Rangga Baskoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kegiatan Sahur on The Road (SOTR) seakan jadi malapetaka bagi Rafi Darma Putra (17) seorang pemuda asal Jalan Kramat Pulo Gundul, Johar Baru, Jakarta Pusat.

Berniat santap sahur di daerah Blok M, Jakarta Selatan, Rafi bersama sekitar 60 orang temannya malah dicegat ratusan pemuda yang membawa senjata tajam di Jalan Penjernihan 1 di dekat Mapolsek Metro Tanah Abang, Senin (19/6/2017) dini hari.

"Saya sama teman-teman berangkat dari Johar Baru sekitar pukul 01.00 WIB. Ada yang naik motor, ada yang naik mobil bak. Sesampainya di Jalan Penjernihan dekat TPU Karet Bivak, sudah ada keributan," ungkap Rafi di Rumah Sakit Mintohardjo, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (19/6).

Adik perempuan Rafi yang bernama Faiza Darma (15) yang saat itu menaiki mobil bak, dilempari petasan ke arahnya.

Sehingga menyebabkan anak-anak kecil yang berada di atasnya panik dan lari menuruni mobil.

Faiza yang ketakutan kemudian juga mencoba untuk menuruni mobil bak, sayangnya ia malah terjatuh dari atas mobil.

Namun nahas, seorang pemuda yang membawa senjata tajam malah membacok leher bagian belakang Faiza sehingga menyebabkan luka robek sebanyak 7 jahitan.

"Saya gak ngerti kenapa mereka tega, padahal adik saya perempuan, masih kecil lagi," ungkap Rafi yang terkulai lemas.

Selain Faiza, ia juga melihat teman-temannya yang lain dikeroyok.

Jalan Penjernihan 1 mendadak seperti arena medan perang yang tak mengenal belas kasihan tanpa terkecuali.

"Saya melihat teman saya Ferdi (16) dibacok-bacokin. Luka di sekujur tubuh. Untung masih bisa selamat karena sudah di operasi," ujarnya.

Rafi sendiri tak mengerti mengapa bentrokan terjadi, padahal ia bersama teman-temannya tidak ada yang membawa senjata tajam.

Ia juga mengaku tak ada teman-temannya yang mengejek rombongan tersebut.

Mereka hanya berniat untuk melakukan SOTR di Blok M sambil merayakan libur sekolah.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved