Minggu, 5 Oktober 2025

Sehat Tak Harus Rumit, BodyVestment Kampanyekan Langkah Kecil yang Konsisten

BodyVestment ajak masyarakat kelola tubuh seperti investasi. Empat pilar sehat jadi fokus. Apa saja langkah nyatanya?

Penulis: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/HO/AI
GAYA HIDUP SEHAT – Ilustrasi AI, Selasa (2/9/2025), menunjukkan sekelompok orang berlari sebagai bagian dari rutinitas sehat. Langkah kecil seperti olahraga rutin dan tidur cukup dapat menjadi fondasi investasi kesehatan jangka panjang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan terus berkembang di tengah masyarakat. Seiring dengan itu, muncul berbagai pendekatan gaya hidup sehat, salah satunya melalui gerakan bertajuk BodyVestment.

Gerakan ini diperkenalkan sebagai ajakan untuk mengelola tubuh secara berkelanjutan, dengan pendekatan yang menyerupai pengelolaan portofolio investasi. Konsepnya berfokus pada empat pilar utama: olahraga teratur, nutrisi seimbang, istirahat cukup, dan suplementasi yang sesuai dengan kebutuhan individu.

Penggagas BodyVestment, Antes Eko Prasetio, menyampaikan bahwa banyak orang masih memandang kesehatan sebagai pengeluaran, bukan sebagai bagian dari perencanaan jangka panjang.

“Kami ingin mendorong perubahan cara pandang, bahwa menjaga kesehatan adalah bagian dari investasi hidup,” ujar Antes dalam keterangannya di Jakarta, Senin (8/9/2025).

Antes saat ini menjabat sebagai Chief Commercial Officer PT Pyridam Farma Tbk (Pyfa). Ia menekankan bahwa pendekatan BodyVestment tidak bertujuan menggantikan peran medis, melainkan mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan keseimbangan gaya hidup. Menurutnya, tanpa dukungan terhadap keempat pilar tersebut, tubuh lebih rentan terhadap gangguan kesehatan.

Gerakan ini juga menyarankan langkah-langkah sederhana yang dapat dilakukan masyarakat, seperti olahraga minimal 150 menit per minggu, konsumsi makanan bergizi, tidur cukup, dan menjaga kesehatan mental melalui aktivitas positif.

Baca juga: Tumbuh di Era Gadget, Ini Saran Mendidik Generasi Alpha Menurut Psikolog

Dalam keterangannya, Antes menyebut bahwa pihaknya tengah menyiapkan sejumlah produk suplementasi sebagai bagian dari dukungan terhadap gerakan ini. Ia menegaskan bahwa suplementasi bukanlah solusi tunggal, melainkan pelengkap dari pola hidup sehat yang konsisten dan tetap perlu dikonsultasikan dengan tenaga medis.

Gerakan BodyVestment masih dalam tahap sosialisasi dan belum menjadi program nasional. Masyarakat diimbau untuk tetap mengedepankan pendekatan medis yang sesuai dan berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum mengadopsi pola suplementasi tertentu.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved