Kuliner Korea Curi Perhatian, Makarel, Telur Ikan dan Rumput Laut Jadi Tren Baru di Dapur Indonesia
Korea Selatan mulai mencuri perhatian di dunia kuliner menantang dominasi Jepang—negara yang selama ini identik dengan produk seafood premium.
“Kami ingin menghadirkan pengalaman nyata tentang keunggulan seafood Korea, bukan sekadar menjual produk,” tegas Oh.
Tak hanya berhenti di promosi, KNFFC Jakarta juga menyiapkan program pelatihan chef dan demo masak reguler untuk memperkenalkan cara mengolah seafood Korea secara langsung kepada pelaku industri kuliner Indonesia.
Upaya ini diharapkan dapat memperluas pemahaman terhadap produk, sekaligus memperkuat kemitraan distribusi jangka panjang.
Kini, produk-produk perikanan Korea dapat ditemukan di supermarket premium seperti Ranch Market, Kem Chicks, dan Foodhall, serta di berbagai restoran Korea autentik di Jakarta, Surabaya, dan Bali.
“Fokus kami adalah menghadirkan alternatif berkualitas tinggi yang memperkaya pilihan kuliner masyarakat Indonesia,” kata Oh Tai Hoon.
Diketahui saat ini, seafood Korea yang paling dicari di Indonesia adalah frozen Mackerel atau ikan makarel segar dari perairan Korea, tinggi omega-3, cocok untuk dipanggang atau dibakar.
Kemudian Pollack Roe (Telur Ikan Pollack) yang cocok untuk topping nasi, pasta, dan menu fusion. Cita rasa gurih dan tekstur lembut; Jeotgal (Fermentasi Laut) yakni produk fermentasi khas Korea yang kaya rasa umami. Cocok sebagai side dish atau bumbu dasar.
Kemudian Dried Seaweed & Kelp yang digemari untuk sup, salad sehat, dan campuran nasi. Kaya mineral, rendah kalori.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.