Bacaan Doa
Doa setelah Wudhu, Jadi Pembuka Pintu Taubat sebelum Sholat
Doa setelah wudhu dapat dilafalkan untuk memohon agar termasuk golongan orang yang bertaubat dan suci. Ada 6 wajib wudhu yang harus dilaksanakan.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Wudhu adalah salah satu syarat sah sholat.
Seorang muslim/muslimah yang melaksanakan sholat tanpa berwudhu maka sholatnya tidak sah.
Perintah berwudhu disyariatkan pada malam Isra Mi'raj sebagaimana kewajiban sholat fardhu.
Tujuan berwudhu adalah membersihkan diri dari hadas kecil sebelum melaksanakan sholat.
Hal ini karena sholat merupakan ibadah wajib di mana umat Islam bermunajat kepada Allah Yang Maha Suci.
Setelah berwudhu, seorang muslim/muslimah dapat membaca doa untuk menyempurnakan wudhunya dengan membaca bacaan berikut ini, dikutip dari publikasi laman Kementerian Agama.
Doa Setelah Wudhu
Bacaan Arab:
أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ، وَرَسُولُهُ، اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنْ التَّوَّابِينَ، وَاجْعَلْنِي مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ، سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ، وَأَتُوبُ إلَيْكَ
Bacaan Latin:
Asyhadu an lā ilāha illallāhu wahdahū lā syarīka lahū, wa asyhadu anna Muhammadan abduhū wa rasūluhū. Allāhummaj’alnī minat tawwābīna, waj’alnī minal mutathahhirīna. Subhānakallāhumma wa bi hamdika asyhadu an lā ilāha illā anta, astaghfiruka, wa atūbu ilayka.
Baca juga: Doa Setelah Sholat Tahajud agar Cepat Terkabul, Mustajab di Sepertiga Malam
Artinya:
“Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah yang Maha Esa tiada sekutu bagi-Nya dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba Allah dan Rasul-Nya. Ya Allah jadikanlah saya termasuk golongan orang-orang yang bertaubat. Dan jadikanlah saya termasuk golongan orang-orang yang suci. Maha Suci Engkau Ya Allah, segala pujian untuk-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau dan aku meminta ampunan dan bertaubat pada-Mu).”
Dalil Quran dan Hadits Wudhu
Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk berwudhu sebagaimana dalam firman-Nya:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ
“Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu berdiri hendak melaksanakan shalat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku serta usaplah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai kedua mata kaki.” (QS. Al Maidah ayat 6)
Selain itu dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Allah tidak akan menerima sholat seorang hamba yang tidak berwudhu.
لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةً بِغَيْرِ طَهُورٍ
“Allah tidak menerima shalat tanpa bersuci,” (HR Muslim).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.