Sabtu, 4 Oktober 2025

Seorang Dokter Terima Kembali Istrinya yang Selingkuh, Pantaskah Dia Dapat kesempatan Kedua?

Perselingkuhan merupakan masalah besar yang dapat mengancam kelanjutan hubungan. Sebagian korban perselingkuhan memaafkan pasangannya.

Editor: Willem Jonata
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Ilustrasi selingkuh dan nama kota Selingkuh (uwaki) tetapi dibaca Fukecho, karakter kanji sama. 

TRIBUNNEWS.COM - Di Pasuruan, seorang dokter marah besar saat mengetahui sang istri selingkuh

Ia tak bisa menahan emosinya lagi saat melihat bukti percakapan sang istri dengan pasangan selingkuhannya.

Karena istrinya pegawai negeri, ia melaporkan perselinguhan tersebut ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD), Inspektorat Kabupaten Pasuruan, dan Polres Pasuruan.

Baginya tak masalah apabila karena laporannya tersebut, membuat sang istri dipecat.

Baca: Cerita Perselingkuhan di Pasuruan, Suami Terima Istrinya Kembali Setelah Mengkhianatinya, Kok Bisa?

"Jika nanti istrinya dikeluarkan sebagai ASN dipecat dengan tidak hormat) karena sangsi disiplin berat tidak masalah."

Yang menarik dari kisah tersebut, sang dokter tetap bersedia memaafkan dan menerima kembali sang istri.

Alasannya sederhana. 

"Saya tetap menerima istri saya apa adanya. Karena dia ibunya anak-anak," tegasnya. 

Kesempatan kedua

Perselingkuhan merupakan masalah besar yang dapat mengancam kelanjutan hubungan.

Sebagian korban perselingkuhan memaafkan pasangannya, namun tak sedikit yang akhirnya memilih berpisah.

Baca: Mengatasi Depresi Pascapersalinan

Aplikasi kencan ekstramarital dari India, Gleeden melakukan survei untuk mengetahui tren kencan di kalangan penggunanya yang sebagian besar di kelompok usia 34-49 tahun.

Hampir 1.000 pengguna dari kota-kota metropolitan, seperti Mumbai, Delhi, Chennai, Bengaluru, Pune dan Hyderabad, berpartisipasi dalam survei.

Ilustrasi selingkuh, berjalan bersama pacar, tangan lain menggandeng wanita lain.
Ilustrasi selingkuh, berjalan bersama pacar, tangan lain menggandeng wanita lain. (Ist)

Di antara hasil survei adalah mengenai apakah mereka akan memberikan kesempatan kedua bagi pasangan yang melakukan perselingkuhan.

Baca: Keranjingan Belanja karena Merasa Bahagia? Bisa Jadi Anda Mengalami Gangguan Kejiwaan

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved