Kanker Ovarium Tak Beri Gejala Spesifik di Stadium Awal, Cegah dengan Jaga Pola Makan dan Olahraga
kanker ovarium atau kanker indung telur adalah kanker ketiga paling sering dialami wanita Indonesia. Pada tahun 2020 tercatat 14.896 kasus
“Pencegahan bisa dilakukan dengan perubahan kecil dalam keseharian kita seperti jaga pola makan, dan olahraga," ucap dia, dalam seminar edukasi yang digelar Holywings Peduli bekerja sama HW Livehouse dan Tiger Semarang, di Kelurahan Tanjung Mas, Semarang, belum lama ini.
Yang perlu diperhatikan dalam pola makan adalah membatasi konsumsi daging merah, jeroan, seafood, makanan berlemak dan bersantan. Ikan atau ayam tanpa lemak disarankan sebagai sumber protein.
Selain itu, lanjut dia, penting pula lakukan pemeriksaan kesehatan teratur, sehingga dapat membantu mendeteksi kanker ovarium pada tahap awal.
"Mendeteksi kanker di tahap awal sangat penting karena membantu meningkatkan peluang kesembuhan dan kualitas hidup penderita," tandasnya.
Handayani, seorang warga yang menghadiri seminar, mendapatkan informasi berharga, khususnya mengenai kesehatan reproduksi wanita.
“Saya dapat wawasan lebih jauh mengenai ovarium dan saya akan kasih tahu juga ke saudara dan anak anak saya," ucapnya.
Andrew Susanto, Komisaris Utama Holywings Group sekaligus Ketua Program CSR Holywings Peduli, mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk dan wujud nyata untuk ikut mendukung upaya mengedukasi sistem reproduksi wanita kepada masyarakat.
Bobby Nasution Berharap Bisa Bangun Sport Tourism di Sumut |
![]() |
---|
PM Spanyol Serukan Larangan bagi Israel dari Semua Olahraga Internasional |
![]() |
---|
Erick Thohir Jadi Menpora, Cak Eri Soroti Jejaknya di Sepak Bola: Dia Bisa Ngemong |
![]() |
---|
Dito Ariotedjo ke Erick Thohir: Sepak Bola Sudah Top Markotop, Kini Saatnya Cabang Lain Bersinar |
![]() |
---|
Setelah Resmi Jabat Menpora, Erick Thohir: Fokus Jangka Pendek ke SEA Games hingga MotoGP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.