Rabu, 1 Oktober 2025

Penyebab dan Gejala Pneumonia, Penyakit yang Mewabah di Jepang

Simak penyebab dan gejala pneumonia, penyakit paru-paru yang saat ini mewabah di Jepang.

TRIBUN/HERMAWAN HANDAKA
ILUSTRASI PNEUMONIA - Foto ilustrasi penderita radang paru-paru atau pneumonia, yang diambil di Semarang, Sabtu (29/8/2015). Gejala dan penyebab pneumonia yang mewabah di Jepang pada awal 2025. 

TRIBUNNEWS.COM -  Simak penyebab dan gejala pneumonia, penyakit paru-paru yang saat ini mewabah di Jepang.

Pneumonia sebenarnya tak hanya berada di Jepang. Namun beberapa tahun ini kasus pneumonia meningkat, termasuk di Indonesia.

Pneumonia makin tersiar setelah aktris asal Taiwan, Barbie Hsu meninggal dunia karena penyakit ini.

Bahkan presenter Fenita Arie juga sempat terpapar pneumonia setelah liburan dari Jepang pada 10 Januari 2025 lalu.

Dikutip dari situs Kemenkes, pneumonia biasa disebut sebagai paru-paru basah.

Di mana kondisi peradangan terjadi pada jaringan paru-paru.

Peradangan tersebut mengakibatkan kantong udara terisi cairan sehingga paru-paru tidak berfungsi dengan baik.

Pasien yang terkena pneumonia dapat mengalami kegagalan fungsi organ tubuh.

Lantas apa penyebab dan gejala pneumonia?

Pneumonia disebabkan oleh berbagai mikroorganisme, termasuk bakteri, jamur, protozoa, dan virus.

Baca juga: Fenita Arie Didiagnosis Pneumonia Seperti Barbie Hsu Sepulang dari Jepang, Ucap Syukur Bisa Sembuh

Ada pula beberapa faktor pemicu pneumonia, di antaranya:

1. Kebiasaan Merokok

Merokok dapat merusak paru-paru dan menurunkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi, sehingga meningkatkan risiko pneumonia.

2. Penyakit Jantung Kronis 

Penyakit jantung dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko pneumonia.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved