Selasa, 30 September 2025

Jangan Asal Berjemur, Ini Waktu dan Durasi yang Tepat Bantu Pembentukan Vitamin D dalam Tubuh

Paparan sinar matahari kaya manfaat. Salah satu unsur penting dari sinar matahari adalah ultraviolet B. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
AFP/ANDREJ ISAKOVIC
Ilustrasi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Paparan sinar matahari kaya manfaat. 

Salah satu unsur penting dari sinar matahari adalah ultraviolet B. 

Sinar ultraviolet B (UVB) yang dipancarkan matahari memiliki peranan penting dalam pembentukan vitamin D3 pada kulit. 

Namun, tidak berjemur di bawah paparan sinar matahari tidak bisa sembarangan. 

Karena jika berlebihan dapat memberikan tidak baik. 

Lantas kapan waktu dan berapa lama durasi yang tepat untuk berjemur

Terkait dr Santi dari Medical Center Kompas Gramedia pun berikan penjelasan. 

"Rentang waktu tepatnya berapa itu tergantung letaknya di mana.  Khusus sebagian besar wilayah di Indonesia itu waktu berjemur paling tepat itu jam 10 pagi sampai jam 3 sore," ungkapnya pada siaran radio Sonora FM dilansir, Minggu (21/1/2024). 

Pada sebagian besar wilayah Indonesia, waktu ini paling baik mendapatkan Ultraviolet B.

Sedangkan untuk berapa lama durasi yang dibutuhkan, menurut dr Santi ini pun berbeda-beda bagi tiap orang. 

Namun, berapa lama biasanya tergantung dengan warna kulit. 

"Semakin gelap warna kulitnya, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk berjemur," kata dr Santi. 

Pigmen pada orang yang  lebih gelap membantu tubuh menghambat sinar matahari.

"Menghambat penyerapan, masuknya ultraviolet B ke dalam tubuh. Sehingga warna kulit gelap dibutuhkan warna lebih lama," tambahnya. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan