Minggu, 5 Oktober 2025

Bedaknya Dinilai Picu Kanker, Ini Alasan Johnson & Johnson Tawarkan 8,9 Miliar Dolar AS

Ribuan orang itu mengklaim bahwa bedak Johnson & Johnson menjadi penyebab mereka menderita kanker.Johnson & Johnson setuju untuk membayar ribuan dolar

net
Ribuan orang itu mengklaim bahwa bedak Johnson & Johnson menjadi penyebab mereka menderita kanker.Johnson & Johnson setuju untuk membayar ribuan dolar 

Posisi kami tentang keamanan bedak kosmetik kami tetap tidak berubah. Kami berdiri teguh di belakang analisis ilmiah independen selama beberapa dekade oleh para Ahli Medis di seluruh dunia yang menegaskan (produk kami) berbahan dasar bedak. Bedak itu aman, tidak mengandung asbes, dan tidak menyebabkan kanker," tegas Johnson & Johnson.

Bedak Johnson & Johnson Tekontaminasi Mineral Asbes Karsinogenik

Lalu apakah benar bedak Johnson & Johnson itu menyebabkan kanker? Simak penjelasannya.

Talc atau bedak adalah mineral yang lembut dan alami yang digunakan dalam bentuk bubuk pada bedak dan berbagai produk kosmetik.

Bedak bayi buat bersihkan noda minyak di baju.
Bedak bayi buat bersihkan noda minyak di baju. (shutterstock)

Fungsinya adalah untuk menyerap kelembaban sebagai antiperspiran, mencegah penggumpalan atau meningkatkan esensi produk.

Meskipun hubungan antara bedak dan kanker ovarium atau paru-paru belum terbukti secara pasti, banyak dokter dan lembaga menyarankan untuk tidak menghirup bedak tabur, menghindari penggunaan di daerah genital, dan menggunakan produk alternatif bebas bedak.

Namun yang lebih memprihatinkan adalah kontaminasi bedak dengan mineral asbes karsinogenik.

Asbes adalah mineral alami lainnya yang biasanya ditemukan pada tambang bedak.

"Ada potensi kontaminasi bedak dengan asbes, dan oleh karena itu penting untuk memilih lokasi penambangan bedak dengan hati-hati dan mengambil langkah-langkah untuk menguji bijih secara memadai," kata Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS.

Badan Internasional untuk Penelitian Kanker Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan asbes dalam kelompok 1 pada zat yang bersifat karsinogenik bagi manusia.

Paparan asbes telah dikaitkan dengan kanker paru-paru, lapisan paru-paru, laring (kotak suara) dan ovarium.

"Saat ini, sekitar 125 juta orang di dunia terpapar asbes di tempat kerja dan hampir setengah dari kanker ini disebabkan pekerjaan yang terkait dengan asbes," kata WHO.

Apakah bedak bayi dikaitkan dengan kanker?

Terlepas dari klaim perusahaan tersebut, ribuan orang yang telah menggunakan bedak bayi atau produk berbasis bedak lainnya dari perusahaan telah mengajukan kasus yang mengatakan bahwa mereka mengembangkan kanker ovarium atau mesothelioma yakni sejenis kanker pada lapisan paru-paru dan organ lainnya.

Mesothelioma adalah bentuk kanker yang agresif dan mematikan, tanpa adanya obat yang tersedia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved