Mengenal Apa Itu Difteri, Penyakit yang Ditetapkan jadi KLB di Garut
Berikut penjelasan mengenai penyakit difteri. Pemkab Garut telah menetapkan KLB difteri di Garut, Jawa Barat.
Penulis:
Whiesa Daniswara
Editor:
Sri Juliati
Jika bakteri berkembang biak dan membuat toksin difteri, dokter dapat memastikan pasien terkena difteri.
Namun, butuh waktu untuk menumbuhkan bakteri, jadi penting untuk segera memulai pengobatan jika dokter mencurigai adanya difteri pernapasan.
Pengobatan difteri meliputi:
1. Menggunakan antitoksin difteri untuk menghentikan racun bakteri yang merusak tubuh. Perawatan ini sangat penting untuk infeksi difteri pernapasan, tetapi jarang digunakan untuk infeksi kulit difteri.
2. Menggunakan antibiotik untuk membunuh dan menyingkirkan bakteri. Hal ini penting untuk infeksi difteri pada sistem pernafasan dan pada kulit serta bagian tubuh lainnya (misalnya mata, darah).
Orang dengan difteri biasanya tidak lagi dapat menulari orang lain 48 jam setelah mereka mulai minum antibiotik.
Namun, penting untuk menyelesaikan penggunaan antibiotik secara lengkap untuk memastikan bakteri benar-benar dikeluarkan dari tubuh.
Setelah pasien menyelesaikan pengobatan lengkap, dokter akan melakukan tes untuk memastikan bakteri tidak ada lagi di tubuh pasien.
Komplikasi dari difteri pernapasan dapat meliputi:
1. Penyumbatan jalan napas.
2. Miokarditis (kerusakan pada otot jantung).
3. Polineuropati (kerusakan saraf).
4. Gagal ginjal.
Bagi sebagian orang, difteri pernapasan dapat menyebabkan kematian.
Bahkan dengan pengobatan, sekitar 1 dari 10 pasien dengan difteri pernafasan meninggal.
Sumber: TribunSolo.com
4 Sosok Potensial Calon Ketua PSSI Jika Erick Thohir Lepas Jabatan Usai Dilantik Jadi Menpora |
![]() |
---|
Mayjen TNI Purn Soenarko Usul Polri Dimasukkan ke Kemendagri: Kembalikan Polisi pada Fungsinya |
![]() |
---|
Erick Thohir Masih Tunggu Keputusan FIFA soal Status Ketum PSSI usai Dilantik Jadi Menpora |
![]() |
---|
Eks Staf Ahli Kapolri Sebut Hukum Bukan Strategi, Gugatan Wanprestasi Nikita Mirzani Dinilai Percuma |
![]() |
---|
Dulu Ricuh, Kini Dapat Nasi Kotak: Demo Ojol di DPR Berubah Wajah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.