Rabu, 1 Oktober 2025

Korea Selatan Laporkan Kematian Pertama akibat Amoeba Pemakan Otak, Ini 8 Hal yang Perlu Diketahui

Korea Selatan telah melaporkan kematian pertamanya dari amoeba pemakan otak. Ini yang perlu diketahui tentang Naegleria fowleri.

Penulis: Tiara Shelavie
Thai PBS World
Ilustrasi amoeba pemakan otak. Korea Selatan telah melaporkan kematian pertamanya dari amoeba pemakan otak. Ini yang perlu diketahui tentang Naegleria fowleri. 

Gejala lain yang terjadi pada tahap infeksi selanjutnya adalah leher kaku, kebingungan, kurangnya perhatian pada orang dan lingkungan, kejang, halusinasi, dan koma.

Pada akhirnya, jaringan otak dapat hancur hingga menyebabkan pembengkakan di otak dan akhirnya kematian.

Penyakit ini berkembang dengan cepat dan umumnya kematian terjadi antara satu sampai lima hari setelah infeksi.

Dalam hampir 97 persen kasus, infeksi berakibat fatal.

8. Bagaimana Cara Mengobatinya?

Saat ini, tidak ada pengobatan yang ditetapkan untuk mengatasi infeksi terhadap amuba.

Hal itu terutama disebabkan oleh sifat langka dari infeksi ini.

Namun, sejumlah obat ditemukan bermanfaat dalam pengobatan.

Kasus amoeba mematikan memang saat ini jarang terjadi.

Tetapi mengingat perubahan iklim dan pemanasan global, di mana amoeba menyukai panas, infeksi dapat berkembang menjadi lebih umum.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved