Sabtu, 4 Oktober 2025

Mengenal Penyakit Nyeri Wajah Sebelah yang Sakitnya Bisa Memicu Penderitanya Ingin Bunuh Diri

Sejumlah penderita mengatakan, rasanya tertusuk jarum, panas terbakar, kesetrum, tersayat-sayat dan berbagai rasa nyeri menyiksa lainnya

Editor: Eko Sutriyanto
americanmigrainefoundation.org
Ilustrasi 

Karakter nyeri trigeminal neuralgia ini biasanya hanya terjadi pada satu sisi wajah saja, sehingga dikenal dengan istilah nyeri wajah sebelah.

Nyeri terjadi pada area yang dipersarafi oleh cabang saraf ini, bisa terasa pada satu cabang daerah persarafan atau lebih.

Nyeri wajah sebelah yang tak tertahankan ini, bisa muncul saat penderitanya melakukan aktivitas harian yang seharusnya tak sebabkan nyeri, misalnya makan, minum, berbicara, tertawa/tersenyum, menggosok gigi, membasuh atau menyentuh wajah, memakai make up, menyisir rambut, mencukur, terkena angin sepoi-sepoi, atau terkena hawa dingin atau AC.

“Nah bila penderitanya bercerita seperti ini, kemungkinan penyebabnya adalah trigeminal neuralgia karena aktivitas harian seperti itu, seharusnya tidak mengakibatkan nyeri pada wajah,” kata dr, Mustaqim Prasetya, SpBS, FINPS dalam acara webinar online bersama media dalam rangka memperingati ‘International Trigeminal Neuralgia Awareness Day’ yang jatuh setiap tanggal 7 Oktober setiap tahunnya.

Penyebab Nyeri Wajah Sebelah

Serangan nyeri wajah sebelah akan timbul bila saraf trigeminus tertekan atau bergesekan dengan pembuluh darah yang ada di dekatnya. Setiap kali pembuluh darah berdenyut, saraf akan tertekan dan inilah pemicu nyeri yang paling hebat.

“Gesekan atau tekanan terus menerus ini lama kelamaan akan menyebabkan kerusakan lapisan myelin yang berfungsi sebagai ‘mantel’ pelindung saraf.

Bila lapisan pelindung ini rusak, maka cetusan arus listrik pun bisa muncul sehingga penderita akan merasakan nyeri yang tertusuk, kesetrum, terbakar, tersayat,” paparnya lebih lanjut.

Tumor, kelainan pembuluh darah, perlengketan, dan masalah autoimun juga dapat menyebabkan nyeri wajah sebelah.

Dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang radiologi, yaitu MRI, guna memastikan diagnosis dan menyingkirkan penyakit lain yang juga menyebabkan nyeri pada wajah selain trigeminal neuralgia. Misalnya sinusitis, cluster headache, glaukoma, migrain dan lainnya.

Pengobatan Menggunakan PRFR

Dokter akan menentukan langkah-langkah pengobatan bila dari hasil MRI menunjukkan diagnosis trigeminal neuralgia. Nyeri wajah sebelah yang satu ini biasanya tidak merespons atau tidak mempan dengan pemberian antinyeri biasa. Antiepilepsi biasanya seringkali diresepkan dokter sebagai langkah awal untuk membantu mengatasi nyeri tak tertahankan ini.  

Ketika obat tidak membantu atau nyeri masih menetap, maka dokter akan menganjurkan langkah berikutnya untuk menyembuhkan nyeri akibat trigeminal neuralgia dengan metode PRFR atau Percutaneous Radio Frequency Rhizotomy.

PRFR atau istilah lainnya radiofrekuensi ablasi dapat menjadi salah satu solusi pada nyeri wajah sebelah trigeminal neuralgia.

Teknologi PRFR ini memiliki tingkat keberhasilan yang cukup baik. Dan pada kebanyakan kasus pascatindakan pasien tidak perlu minum obat penghilang nyeri saraf lagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved