Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Bagaimana Melindungi Anak dari Virus Corona Saat Harus ke Luar Rumah? Orangtua Harus Tahu

Anak-anak dan bayi dapat terjangkit Covid-19 termasuk kelompok yang memiliki potensi terjangkit virus corona (covid-19).

Editor: Willem Jonata
pexels.com
Ilustrasi anak kecil yang menyeberangi jalan dengan didampingi orang dewasa. 

Baca: Dexamethasone Hanya Efektif tuk Pasien Covid-19 yang Kritis, Ini Penjelasan Dokter Spesialis Paru

Melansir Harvard Health Publishing, kasus langka berupa komplikasi peradangan ini dapat menyerang jantung, menyebabkan kegagalan organ, dan bisa mengancam jiwa.

Peradangan ini dapat membatasi aliran darah, merusak jantung, ginjal, dan organ vital lainnya. Beberapa gejala sindrom inflamasi multisistem pada anak di antaranya:

  1. Demam lebih dari beberapa hari
  2. Ruam Konjungtivitis (kemerahan pada bagian putih mata)
  3. Sakit perut, muntah, dan atau diare
  4. Kelenjar getah bening di leher bengkak
  5. Bibir merah dan pecah-pecah
  6. Lidah lebih merah terlihat seperti stroberi
  7. Tangan atau kaki bengkak Lekas marah, mengantuk, lemah sepanjang hari

Untuk memastikan diagnosis Covid-19, dokter umumnya melakukan pemeriksaan serta serangkaian tes medis.

Tips melindungi anak dari virus corona

Untuk mencegah penularan virus corona pada anak, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyerukan agar anak-anak tetap di rumah.

Demi melindungi anak, orang yang baru kembali dari beraktivitas di luar rumah wajib melepas dan membersihkan semua pakaian, alas kaki, telepon genggam, tas, jaket, kantong belanja, dll. setibanya di rumah.

Setelah itu, orang yang baru beraktivitas di luar rumah wajib mandi dan keramas sebelum kontak dengan anak-anak dan bayi.

IDAI mengimbau para orangtua agar tidak membawa anak-anak ke tempat umum seperti taman, pusat rekreasi, pusat perbelanjaan, pasar, tempat penitipan anak, tempat kursus, atau kerumunan.

Jika anak perlu diajak saat ke luar rumah karena alasan sangat mendesak misalkan imunisasi, IDAI menyarankan beberapa protokol kesehatan yang perlu dijalankan, di antaranya:

  • Anak wajib selalu didampingi orangtua atau pengasuhnya
  • Anak harus dijaga jarak fisiknya minimal sejauh dua meter dari orang lain
  • Anak usia 2-18 tahun dan orang dewasa wajib menggunakan masker
  • Jika dirasa penggunaan masker kurang optimal, bisa ditambahkan alat perlindungan diri face shield
  • Anak di bawah 2 tahun perlu diberi barrier atau penghalang sesuai alat yang digunakan saat berpergian, misalkan kereta dorong dengan penutup
  • Jauhkan anak dari orang sakit
  • Melakukan cuci tangan atau bersihkan tangan sesering mungkin
  • Hindari memegang mulut, mata, dan hidung

Mengingat sulitnya menerapkan praktik pencegahan penyakit pada anak, cara terbaik melindungi anak dari virus corona adalah tetap berada di rumah.

Penggunaan masker, face shield, dan alat pelindung lainnya tidak serta-merta mencegah Covid-19.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Panduan Melindungi Anak dari Virus Corona saat di Luar Rumah

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved