Kamis, 2 Oktober 2025

Royal Family

Cara Cerdas Meghan Markle Agar Janinnya Tak Terserang Virus Zika Saat Tur Kerajaan

Meghan Markle memiliki cara tak terduga untuk melindungi calon buah hatinya saat mengunjungi Fiji dan Tonga. Apakah itu?

Editor: Sri Juliati
INSTAGRAM/@kensingtonroyal
Meghan Markle memiliki cara tak terduga untuk melindungi calon buah hatinya saat mengunjungi Fiji dan Tonga. 

Meghan Markle memiliki cara tak terduga untuk melindungi calon buah hatinya saat mengunjungi Fiji dan Tonga. Apakah itu?

TRIBUNNEWS.COM - Dalam tur kerajaan pertamanya, Meghan Markle dijadwalkan mengunjungi Fiji dan Tonga.

Sebelumnya, ahli kesehatan telah memperingatkan kepada istri Pangeran Harry yang sedang hamil untuk menunda turnya, terlebih ke daerah yang terdapat virus Zika.

Namun, Meghan tetap berangkat untuk tur bersama Pangeran Harry.

Kedua negara yang dituju baru-baru ini melihat wabah virus Zika.

Baca: Meghan Markle Lupa Lepas Label Harga, Harga Gaun Merahnya Ketahuan Publik!

Departemen Kesehatan Australia telah mengatakan Meghan untuk menunda perjalan ke tempat-tempat yang terkena penyakit.

Namun, Meghan memiliki tindakan ekstra dengan metode yang mengejutkan banyak orang.

Meghan berhati-hati dalam memilih pakaiannya untuk mengurangi kemungkinan dia jatuh sakit.

Cara yang ditempuhnya adalah dengan mengenakan pakaian lengan panjang selama dia ada di kedua negara tersebut.

Baca: Meghan Markle Hamil Anak Pertama, Pangeran Harry Ingin Bayi Laki-laki atau Perempuan?

Kepala Departemen Pengendalian Penyakit di London School of Hygiene and Tropical Medicine, Profesor James G. Logan mengatakan, "Mengenakan baju lengan panjang dan pakaian longgar akan membantu.

"Nyamuk bahkan bisa menggigit jins, jadi jika pakaian longgar itu jauh lebih sulit untuk digigit nyamuk.

Dia juga mengatakan, mengenakan pakaian berwarna terang dapat membantu karena nyamuk ini sering tertarik dengan pakaian gelap.

Virus Zika adalah infeksi yang ditularkan oleh nyamuk.

Selama kehamilan, virus tersebut dapat menyebabkan cacat lahir yang dikenal sebagai mikrosefali.

Cacat lahir ini termasuk kepala kecil dan kerusakan otak, kebutaan, tuli, kejang dan cacat bawaan lainnya.

Dalam tur kali ini, Meghan menukar pakaiannya dengan gaun putih yang lebih longgar dan gaun biru pada hari Selasa (23/10/2018).

Logan menambahkan, Meghan kemungkinan akan memakai pengusir nyamuk juga.

Istana Kensington mengkonfirmasi minggu lalu, Meghan juga meminta nasihat medis setelah mengetahui kehamilannya.

Setelah itu, dia memutuskan untuk melanjutkan perjalanan tur yang telah direncanakan.

Namun, Meghan tidak akan ikut berkunjung ke Taman Perayaan Fiji atau Taman Hutan Colo-i-Suva karena risiko nyamuk yang lebih tinggi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklarifikasi Tonga sebagai negara risiko 'kategori 1'.

Tetapi, Fiji adalah negara 'Kategori 2' untuk virus Zika.

WHO mendefinisikan kategori 1 sebagai area dengan pengenalan virus Zika baru sejak tahun 2015 atau area di mana virus telah diperkenalkan kembali, dengan transmisi berkelanjutan.

Sementara kategori 2 sebagai area baik dengan bukti sirkulasi virus Zika sebelum 2015 atau dengan transmisi yang sedang berlangsung, tetapi area tersebut tidak memenuhi kriteria untuk kategori 1 atau 3.

Area dalam kategori 2 juga dapat mengalami wabah Zika.

Berita ini sudah dimuat di intisari.grid.id dengan judul Janinnya Terancam Virus Zika yang Mematikan, Meghan Markle Lakukan Cara Cerdas Ini Menghindarinya Selama Tur Kerajaan

Sumber: Intisari
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved