Konflik Palestina Vs Israel
Israel Cegat Armada Global Sumud Flotilla ke Gaza, Greta Thunberg dan Ratusan Aktivis Ditahan
Militer Israel mencegat dan menaiki kapal-kapal bantuan kemanusiaan dari Armada Global Sumud Flotilla yang menuju Gaza.
Sejak saat itu, sejumlah armada kemanusiaan dari berbagai negara mencoba menantang blokade, namun hampir selalu diintersepsi oleh Israel.
Baca juga: Greta Thunberg Bantah Klaim Armada Gaza Hanya Kejar Publisitas Semata
Pada Juni 2025, kapal Madleen yang juga membawa Greta Thunberg, dicegat dengan cara serupa.
Dalam insiden tersebut, pasukan Israel menggunakan semprotan iritan dan menyita kapal serta menahan 12 aktivis.
Menurut hukum Israel, aktivis dapat dideportasi dalam 72 jam atau diadili dalam waktu 96 jam.
Namun, karena saat ini Israel berada dalam penutupan total akibat Yom Kippur, nasib para aktivis menjadi tidak jelas.
Pakar hukum dari organisasi HAM Adalah, Hassan Jabareen, menyebut bahwa jika Israel memilih menahan para aktivis lebih lama, liputan media yang terus berlanjut bisa menjadi tekanan politik tambahan bagi pemerintah Israel.
(Tribunnews.com/Farra)
Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.