Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik di Afghanistan

Dampak Taliban Putus Jaringan Internet dan Telekomunikasi di Afghanistan, Kehidupan Warga Kacau

Taliban di Afghanistan memutus total layanan internet dan telekomunikasi, termasuk telepon seluler serta televisi satelit.

AFP/MOHSEN KARIMI
TALIBAN AFGHANISTAN. Konvoi personel keamanan Taliban terlihat bergerak di sepanjang jalan saat mereka merayakan ulang tahun ketiga pengambilalihan Afghanistan oleh Taliban, di Herat pada 14 Agustus 2024. Taliban di Afghanistan memutus total layanan internet dan telekomunikasi, termasuk telepon seluler serta televisi satelit, Selasa (30/9/2025). (Foto arsip 2024/Mohsen KARIMI / AFP) 

Mereka melarang perempuan bekerja di sejumlah sektor, menutup akses pendidikan menengah dan tinggi bagi anak perempuan, hingga menghapus mata kuliah hak asasi manusia dari universitas.

“Pemutusan akses ini membuat Afghanistan hampir sepenuhnya terputus dari dunia luar,” tegas Misi PBB di Afghanistan dalam pernyataan resminya.

Siapa Taliban?

Pemerintah Taliban di Afghanistan adalah rezim yang berkuasa sejak Agustus 2021.

Kelompok Taliban merebut kembali kendali negara itu usai penarikan pasukan Amerika Serikat dan sekutu internasional.

Taliban membentuk pemerintahan sementara yang mereka sebut sebagai Emirat Islam Afghanistan.

Pemimpin tertinggi (Amir al-Mu’minin) saat ini adalah Hibatullah Akhundzada.

Pemerintahan ini tidak diakui secara luas oleh dunia internasional.

Hanya sebagian negara seperti Pakistan, Tiongkok, Rusia, dan Qatar yang membuka komunikasi terbatas.

Taliban menyebut pemerintahan mereka sebagai bentuk stabilisasi setelah perang panjang.

Banyak laporan dari PBB dan lembaga HAM menilai rezim ini semakin menutup diri dari dunia luar.

Baca juga: 10 Negara Jalin Hubungan Baik dengan Taliban, Terbaru Rusia Bangsa Pertama Akui Pemerintahan

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved