Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.299: Drone Rusia Tembus Wilayah NATO, Zelensky Desak Sanksi Baru

Berikut update perang Rusia-Ukraina hari ke-1.299, ketegangan meningkat tajam setelah drone Rusia menembus wilayah udara negara anggota NATO,

Kantor Kepresidenan Ukraina
VOLODYMYR ZELENSKY - Gambar ini diambil dari Kepresidenan Ukraina pada Selasa (3/6/2025), memperlihatkan Presiden Ukraina Zelensky berbicara dalam acara KTT Sembilan Negara Nordik dan Bukares pada Senin, 2 Juni 2025.Berikut update perang Rusia-Ukraina hari ke-1.299, ketegangan meningkat tajam setelah drone Rusia menembus wilayah udara negara anggota NATO. 

Ia kembali menyoroti pentingnya mengurangi konsumsi minyak dan gas Rusia sebagai langkah ekonomi strategis untuk menekan mesin perang kremlin.

3. Kritik Polandia terhadap Hongaria soal Veto Keanggotaan NATO Ukraina

Ketegangan juga terjadi di dalam tubuh Uni Eropa dan NATO sendiri.

Menteri Luar Negeri Polandia, Radoslaw Sikroski secara terbuka menuduh Hongaria memeras Uni Eropa karena terus menghalangi upaya Ukraina untuk bergabung dengan NATO.

Dalam sebuah konferensi di Kyiv, Sikorski menyatakan bahwa Perdana Menteri Hongaria, Viktor Orbán, telah bertindak di luar batas kewajaran.

"Anda dapat memeras seluruh Uni Eropa dengan isu-isu bilateral Anda, tetapi ada batasnya," kata Sikorski dalam sebuah konferensi di Kyiv.

"Menurut pandangan kami, Hongaria telah bertindak melampaui batas kewajaran," tambahnya.

Sikorski menilai alasan-alasan bilateral yang digunakan Hongaria untuk memveto proses aksesi Ukraina sebagai bentuk sabotase politik terhadap solidaritas Eropa. 

4. AS Sebut Insiden Drone Rusia di Polandia sebagai ‘Berbahaya’

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, turut menanggapi kejadian pelanggaran wilayah udara Polandia. 

Ia menyebut tindakan Rusia tersebut sebagai "berbahaya dan tidak dapat diterima", serta menimbulkan kekhawatiran serius di kalangan sekutu NATO.

Namun, Rubio juga menyampaikan bahwa belum ada bukti yang menunjukkan bahwa Polandia menjadi target yang disengaja dalam serangan drone tersebut. 

Meski demikian, ia mengakui bahwa insiden seperti ini berisiko mendorong eskalasi konflik dan memperlebar cakupan perang jika dibiarkan terus berulang.

5. Ukraina Desak Sita Aset Rusia untuk Biaya Perang 120 Miliar USD

Dalam kesempatan terpisah, Menteri Pertahanan Ukraina Denys Shmygal mengungkapkan bahwa negaranya memerlukan dana sebesar 120 miliar USD untuk mempertahankan pertahanan nasional pada tahun 2026 mendatang. 

Ia menambahkan bahwa jumlah yang sama masih dibutuhkan bahkan jika perang segera berakhir, untuk memulihkan kekuatan militer dan infrastruktur strategis yang rusak akibat perang.

Shmygal mengusulkan langkah konkret: menyita aset-aset Rusia yang saat ini dibekukan di negara-negara Barat.

Menurutnya, penggunaan dana tersebut akan jauh lebih adil ketimbang membebankan pajak lebih tinggi kepada warga Ukraina, yang sudah menanggung beban besar selama tiga setengah tahun konflik bersenjata.

6. Ledakan di Jalur Kereta Rusia

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved