10 Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara, 2 di Antaranya Berada di Indonesia

TRIBUNNEWS.COM - 10 Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara menjadi simbol kemajuan teknologi konstruksi dan konektivitas Kawasan Asia Tenggara, dengan dua jembatan megah berasal dari Indonesia.

Jembatan adalah suatu konstruksi yang digunakan untuk meneruskan jalan melalui rintangan yang berada lebih rendah. 

Infrastruktur ini tidak hanya berfungsi sebagai penghubung wilayah, tetapi juga menjadi ikon kebanggaan negara masing-masing.

Keberadaan jembatan-jembatan ini membantu mempercepat arus transportasi, mengurangi waktu perjalanan, dan membuka akses ekonomi serta pariwisata di kawasan Asia Tenggara yang terus berkembang.

Deretan jembatan megah ini memiliki desain dan teknologi berbeda, mulai dari jembatan kabel tetap, tol terapung, hingga jembatan laut yang membentang belasan kilometer.

Mengutip dari laman gssb.com.my, beberapa di antaranya, seperti Jembatan Sultan Haji Omar Ali Saifuddien di Brunei Darussalam dan Jembatan Sultan Abdul Halim Muadzam Shah di Malaysia, dirancang tahan terhadap gempa, tsunami, serta terpaan angin kencang.

Ada pula Jembatan Bhumibol di Thailand dengan bentang kabel berbentuk unik, yang menjadi pemandangan ikonik di atas Sungai Chao Phraya.

Gateway Structure Sdn Bhd (GSSB) adalah perusahaan terakreditasi ISO 9001 dan 45001, serta sebagai pemasok geosintetik tepercaya di Malaysia, dan telah memperoleh klasifikasi G7 dari Dewan Pengembangan Industri Konstruksi (CIDB).

Indonesia juga masuk dalam daftar ini melalui dua jembatan penting: Jalan Tol Bali Mandara yang menjadi tol terapung pertama di Tanah Air, serta Jembatan Suramadu yang menjadi penghubung utama Pulau Jawa dan Madura.

Keduanya tidak hanya memiliki nilai strategis untuk transportasi, tetapi juga menjadi daya tarik wisata karena panorama laut yang indah di sekitarnya.

Lalu apa saja daftar 10 jembatan terpanjang di Asia Tenggara?

Baca juga: 10 Bulan Pemerintahan Prabowo, Ketua Banggar DPR RI Klaim Ada Perbaikan Signifikan

Berikut Daftar 10 Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara Menurut Gateway Structure Sdn Bhd (GSSB).

1. Jembatan Sultan Haji Omar Ali Saifuddien – Brunei Darussalam

Dibuka untuk umum pada 17 Maret 2020, jembatan ini membentang sepanjang 26,3 kilometer melintasi Teluk Brunei. Menghubungkan Distrik Temburong dengan Bandar Seri Begawan, waktu tempuh kini hanya 30 menit.

Sebelum ada jembatan ini, warga harus menempuh 45 menit perjalanan perahu atau 2 jam lewat darat melewati Limbang, Sarawak, serta empat pos perbatasan.

2. Jembatan Sultan Abdul Halim Muadzam Shah (Penang Kedua) – Malaysia

Dengan panjang 24 kilometer, jembatan ini menghubungkan Pulau Penang dan Semenanjung Malaysia. Dibuka pada tahun 2014, konstruksinya dirancang tahan gempa, tsunami, dan angin kencang.

Proyek ini menjadi salah satu penyeberangan laut tersukses di Kawasan ini.

3. Jembatan Penang – Malaysia

Membentang 13,5 kilometer melintasi Selat Selatan, jembatan tol ini menghubungkan Butterworth di daratan utama dengan Gelugor di Pulau Penang.

Dibuka pada tanggal 14 September 1985, jembatan ini merupakan penghubung pertama semenanjung dan pulau tersebut.

4. Jembatan Bhumibol – Thailand

Dikenal sebagai “Jembatan Lingkar Industri”, infrastruktur ini menghubungkan Bangkok bagian selatan dengan Provinsi Samut Prakan.

Memiliki dua bentang kabel masing-masing 702 meter dan 582 meter, ditopang oleh dua tiang berbentuk berlian setinggi 173 dan 164 meter di kedua sisi jembatan.

Jembatan ini juga melintasi Sungai Chao Phraya dua kali.

5. Jalan Tol Bali Mandara – Indonesia

Tol terapung pertama di Indonesia ini membentang 12,7 kilometer di atas laut, menghubungkan Benoa, Ngurah Rai, Tuban, dan Nusa Dua.

Pembangunan jalan tol ini dimulai pada Maret 2012 dan berlangsung hingga Mei 2013.

Dibuka pada tahun 2013, tol ini unik karena memiliki jalur sepeda di kedua sisinya.

6. Jembatan Cebu–Cordova – Filipina

Dikenal juga sebagai Cebu–Cordova Link Expressway (CCLEX), jembatan ini memiliki panjang 8,9 kilometer dan diresmikan pada tahun 2022.

Struktur utamanya adalah jembatan kabel tetap sepanjang 650 meter dengan bentang utama 390 meter di atas Pelabuhan Cebu.

7. Jembatan Thanlwin – Myanmar

Terletak di Negara Bagian Mon, jembatan sepanjang 6,6 kilometer ini melintasi pertemuan tiga sungai: Thanlyin, Gyaing, dan Attayan.

Pembangunan jembatan ini dimulai pada 18 Maret 2000, dan baru resmi dibuka pada 5 Februari 2005.

Jembatan ini dilengkapi jalur kendaraan dan rel kereta api.yang menghubungkan antara Kota Mawlamyine dan Kota Moke Ta Ma.

8. Jembatan Pakokku – Myanmar

Jembatan terpanjang di Myanmar ini adalah sebuah rel kereta api, yang melintasi Sungai Irrawaddy dan menjadi bagian dari Jalan Raya Trilateral yang menghubungkan India, Myanmar, dan Thailand.

Terletak dekat Bagan, jembatan ini memiliki lebar 262 kaki dan tinggi 52 kaki.

9. Jembatan Đình Vũ–Cát Hải – Vietnam

Jembatan laut sepanjang 5,44 kilometer ini menghubungkan kota pelabuhan Hải Phòng dengan Pulau Cát Hải. Dengan total panjang jalan 15,63 kilometer.

Jembatan ini mempercepat akses ke kawasan ekonomi dan wisata Cát Bà yang diakui.

10. Jembatan Suramadu – Indonesia

Membentang 5,4 kilometer, jembatan ini merupakan jembatan tol pertama di Indonesia yang menghubungkan Surabaya di Pulau Jawa dengan Bangkalan di Pulau Madura.

Dibuka pada tahun 2009, Suramadu adalah jembatan tol pertama di Indonesia dengan tiga bagian utama: jembatan pendekat, jembatan utama, dan jalan lintas.

(mg/Ahmad Dhonan Rosyidin) (Tribunnews.com)

Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS)