Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
Larangan Penjualan Nvidia di China Dicabut, Donald Trump Bantu Saingannya dalam Perlombaan AI?
AS awalnya melarang penjualan chip AI Nvidia di China karena takut kalah saing dalam AI, kini larangan itu sudah dicabut.
Arus masuk besar ini bahkan melahirkan pasar gelap berupa bengkel-bengkel khusus yang menjual chip AI Nvidia.
Nvidia berpendapat bahwa penjualan chip berdaya rendah seperti H20 dapat mengurangi insentif bagi China untuk mengembangkan perangkat keras tandingan secara mandiri.
Namun, para kritikus, termasuk Ben Buchanan, mantan penasihat Gedung Putih di era Joe Biden, menilai bahwa H20 tetap berpotensi mempercepat kemampuan militer China dan mengikis dominasi jangka panjang AS dalam teknologi AI.
3 Pilar Pengembangan AI Amerika Serikat
Pada Juli lalu, Donald Trump menunjukkan keseriusannya untuk menempatkan Amerika Serikat sebagai juara dalam perlombaan AI.
Donald Trump, merilis rencana strategis terkait program kecerdasan buatan (AI) pada Rabu (23/7/2025), TIME melaporkan.
Rencana tersebut merinci langkah-langkah mengurangi regulasi demi menjadikan AS sebagai pemimpin global dalam bidang teknologi AI.
“Amerika Serikat sedang berlomba untuk mencapai dominasi global dalam kecerdasan buatan (AI). Siapa pun yang memiliki ekosistem AI terbesar akan menetapkan standar global dan meraih manfaat ekonomi serta militer yang luas,” demikian bunyi pengantar dokumen tersebut.
“Sama seperti kita memenangkan perlombaan ke luar angkasa, sangat penting bagi Amerika Serikat dan sekutunya untuk memenangkan perlombaan ini.”
Strategi sepanjang 28 halaman itu diberi judul “Memenangkan Perlombaan: Rencana Aksi AI Amerika” dan berfokus pada tiga “pilar” utama.
Ketiga pilar tersebut mencakup percepatan inovasi AI, pembangunan infrastruktur AI domestik, serta menjadikan AS sebagai pemimpin AI global.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.