Senin, 29 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

10 Klaim Israel yang Kental Kebohongan Sejak Dimulainya Perang Gaza pada 7 Oktober

Klaim tidak adanya kelaparan parah di Gaza cuma satu di antara klaim Israel yang berbau kebohongan dan kontroversial. 

IDF
IDF - Foto yang diambil dari laman resmi IDF hari Selasa, 8 Juli 2025, memperlihatkan tentara Israel beroperasi di Khan Yunis, Jalur Gaza. 

IDF mengklaim bahwa Rumah Sakit Al-Shifa, rumah sakit terbesar di Gaza, menjadi pusat komando utama Hamas, dan menggunakan infrastruktur ini untuk menjalankan operasinya.

Klaim ini digunakan untuk menjelaskan serangan terhadap rumah sakit tersebut.

Amerika Serikat, khususnya Gedung Putih dan intelijennya, telah mendukung klaim ini, mengklaim bahwa mereka memiliki bukti bahwa Hamas menggunakan Rumah Sakit Al-Shifa dan rumah sakit lain telah digunakan sebagai pusat komando oleh Hamas.

Bukti yang diberikan oleh IDF tidak meyakinkan.

Media seperti CNN, AP, The Guardian, dan Al Jazeera mempertanyakan bukti yang diberikan oleh IDF, seperti Persenjataan & Peralatan serta gambar dan video terowongan.

Terowongan yang ditemukan tidak memiliki hubungan langsung dengan rumah sakit.

Video yang menunjukkan terowongan tidak sepenuhnya membuktikan klaim awal, dan satu laporan menyimpulkan bahwa ruangan yang terhubung ke jaringan terowongan menunjukkan "tidak ada bukti langsung penggunaan militer oleh Hamas".

Rumah Sakit Al-Ahli Ditembak Milisi Palestina

Israel dituduh menyerang Rumah Sakit Al-Alhil.

Israel mengklaim kalau roket dari milisi Palestine Islamic Jihad (PIJ), kelompok lain selain Hamas, gagal ditembakkan ke arah target dan malah menghancurkan rumah sakit tersebut. 

"Laporan awal mengkritik IDF, dan militer Israel menunjukkan bukti audio dan video — beberapa di antaranya kemudian terbukti meragukan atau tidak sesuai konteks," tulis laporan WN, dikutip Selasa (5/8/2025).

Hamas Mencuri Bantuan

Pemerintah Israel, termasuk Perdana Menteri Netanyahu sendiri, telah berulang kali menuduh Hamas mencuri bantuan yang masuk ke Gaza.

Namun, menurut The New York Times, pejabat militer Israel tidak menemukan bukti apa pun, dan bahkan analisis USAID tidak menemukan bukti pengalihan bantuan oleh Hamas.

PENGUNGSI GAZA - Tangkap layar Khaberni, Rabu (26/3/2025) menunjukkan pengungsi warga Gaza yang berpindah mencari lokasi aman dari serangan Israel. Pemerintah Israel menindaklanjuti usulan Amerika Serikat yang mengusulkan pemindahan warga Gaza ke negara ketiga dengan membentuk Direktorat Urusan Pemindahan Sukarela warga Palestina yang ingin ke luar dari Gaza. Media Israel melaporkan, sebagai proyek percontohan, sebanyak 100 warga Gaza akan dikirim ke Indonesia.
PENGUNGSI GAZA - Tangkap layar Khaberni, Rabu (26/3/2025) menunjukkan pengungsi warga Gaza yang berpindah mencari lokasi aman dari serangan Israel. Pemerintah Israel menindaklanjuti usulan Amerika Serikat yang mengusulkan pemindahan warga Gaza ke negara ketiga dengan membentuk Direktorat Urusan Pemindahan Sukarela warga Palestina yang ingin ke luar dari Gaza. Media Israel melaporkan, sebagai proyek percontohan, sebanyak 100 warga Gaza akan dikirim ke Indonesia. (khaberni/tangkap layar)

Zona Aman bagi Warga Sipil

Israel menetapkan zona aman bagi bayi dan anak-anak untuk mengevakuasi dan menyelamatkan diri.

Tetapi pada kenyataannya, Israel mengebom wilayah yang disebutnya zona aman.

Kami Tidak Menargetkan Warga Sipil

Militer Israel terus menerus menyebut kalau mereka cuma menargetkan milisi yang berbaur bersama komunitas warga sipil.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan