Senin, 29 September 2025

Top Rank

5 Orang yang Mengalami Koma Terlama di Dunia: Ada yang Sampai 42 Tahun

Inilah kasus 5 orang yang mengalami koma terlama di dunia, ada yang sampai 42 tahun.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Tangkap layar YouTube Kaye & Edwarda O'Bara/Inside Edition
KOMA TERLAMA - Tangkap layar YouTube Kaye & Edwarda O'Bara tahun 2022, menampilkan laporan Inside Edition tahun 1996 saat Kaye O'Bara memperlihatkan kondisi putrinya yang mengalami koma. Inilah kasus 5 orang yang mengalami koma terlama di dunia, ada yang sampai 42 tahun. 

Otot-ototnya sangat lemah, tetapi secara bertahap ia mengalami pemulihan terbatas selama "periode kesadaran" tiga hari, di mana ia mulai bisa menggerakkan beberapa bagian tubuh dan berkomunikasi.

Meski demikian, ia tetap mengalami disabilitas, termasuk disartria (gangguan bicara motorik).

Terry meninggal dunia pada tahun 2022 karena komplikasi pneumonia, di usia 57 tahun.

2. Munira Abdulla – 27 tahun

Wanita asal Uni Emirat Arab, Munira Abdulla, mengalami koma setelah kecelakaan mobil pada tahun 1991.

Saat itu, ia sedang bepergian bersama putranya.

Usia Munira kala itu 32 tahun, sedangkan putranya 4 tahun.

Sang putra hanya mengalami memar ringan, sementara Munira menderita cedera otak parah.

Ia sempat dirawat di UEA, Inggris, dan Jerman.

Dokter sempat meyakini Munira tidak akan pernah sadar kembali.

Namun pada Juni 2018, Munira akhirnya sadar setelah 27 tahun koma.

Baca juga: 7 Fakta Mengharukan tentang Pangeran Saudi Sleeping Prince yang Wafat Setelah 20 Tahun Koma

Dalam wawancara telepon, Dr. Friedemann Müller, kepala dokter di Klinik Schoen di Bad Aibling, Jerman—tempat Munira dirawat—mengatakan bahwa kesadarannya pulih secara bertahap setelah menjalani terapi berbulan-bulan.

Ketika pertama tiba, hanya matanya yang menunjukkan sedikit gerakan dan bisa fokus pada orang atau benda.

Munira kini telah kembali ke UEA dan menjalani perawatan rutin di rumah sakit.

Meski demikian, ia masih mengalami dampak jangka panjang dari kerusakan otak.

Munira harus menggunakan kursi roda, walau dokter melihat adanya kemajuan dalam gerakan tangan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan