Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Serangan Musim Panas Rusia Tak Sebombastis yang Diprediksi Tapi Pertahanan Ukraina Cepat Jebol

Panglima Tertinggi Militer Ukraina, Oleksandr Syrskyi mengatakan minggu ini bahwa kini ada 111.000 pasukan Rusia di satu bagian garis depan saja

Alexander Reka/TASS
EVAKUASI REKAN TERLUKA - Pasukan Rusia tampak mengevakuasi rekan mereka di tengah pertempuran melawan tentara Rusia. Rusia telah melancarkan gelombang serangan paling agresif di Ukraina dalam beberapa bulan dan memperoleh keuntungan teritorial tercepat sejak akhir 2024, menurut analis Ukraina dan sumber intelijen Barat. 

Konglomerasi militer besar Rusia, Rostec, memproduksi sekitar 80 persen peralatan yang digunakan untuk melawan Ukraina.

CEO-nya Sergey Chemezov mengklaim pada pertemuan dengan Putin bulan ini bahwa produksi Rostec telah tumbuh sepuluh kali lipat sejak 2021, dan pendapatannya naik tahun lalu hingga mencapai $46 miliar.

Namun, ada awan gelap di cakrawala Moskow dalam upayanya terus memproduksi senjata.

Anggaran militer Rusia sekitar 40?ri total belanja publiknya – lebih dari 6?ri PDB-nya. Hal itu memicu inflasi, dan Putin mengakui minggu lalu bahwa pertumbuhan tahun ini akan “jauh lebih sederhana” untuk mengatasi kenaikan harga. Ia bahkan mengisyaratkan bahwa belanja pertahanan akan menurun tahun depan.

Seorang pejabat senior Rusia, Maksim Reshetnikov, yang menjabat sebagai Menteri Pembangunan Ekonomi, mengatakan bahwa “berdasarkan sentimen bisnis saat ini, menurut saya kita berada di ambang transisi menuju resesi.”

Kepala Bank Sentral Rusia, Elvira Nabiullina, tidak setuju dengan Reshetnikov tetapi memperingatkan bahwa penyangga keuangan seperti dana cadangan nasional hampir habis.

“Kita harus memahami bahwa banyak dari sumber daya ini telah habis digunakan,” ujarnya di Forum Internasional St. Petersburg.

Putin sendiri mengakui risiko tersebut, dan mengatakan bahwa meskipun beberapa ahli memperkirakan stagnasi, hal itu “tidak boleh dibiarkan dalam kondisi apa pun.”

Meskipun prognosis jangka panjang untuk Rusia mungkin suram – secara ekonomi dan demografi – Rusia dapat terus mendanai pasukan yang terdiri dari lebih dari setengah juta orang di Ukraina atau dekat perbatasannya dalam jangka pendek, dengan menempuh jarak beberapa kilometer di sana-sini.

"Meskipun ada ratusan ribu korban, militer Rusia masih dapat mengumpulkan kekuatan yang jauh lebih besar daripada Ukraina," tulis laporan tersebut.

Putin mengatakan minggu lalu bahwa pandangannya masih tertuju pada tujuan utamanya: “Kami punya pepatah … di mana kaki prajurit Rusia melangkah, di situlah kaki kami.”

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved