Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Dianggap jadi Lahan Pembantaian, MSF Minta Israel Setop Beri Bantuan Warga Gaza Lewat GHF

Doctors Without Borders (MSF) meminta untuk menghentikan Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang didukung Israel memberi bantuan warga Gaza.

khaberni/tangkap layar
TRUK BANTUAN GAZA - Antrean truk bantuan Gaza berbaris di perbatasan yang ditutup sepihak oleh militer Israel. Doctors Without Borders (MSF) meminta Israel pada hari Jumat (27/6/2025), untuk hentikan memberikan bantuan warga Gaza lewat Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) karena dianggap sebagai lahan pembantaian warga Gaza. 

Pesawat tempur Israel menyerang dekat University College di selatan Kota Gaza di tengah ancaman keamanan yang terus berlanjut terhadap fasilitas pendidikan dan medis.

Dalam insiden tragis lainnya, Rumah Sakit al-Awda melaporkan kedatangan satu orang martir dan lebih dari 30 orang terluka setelah pasukan pendudukan menyerang sekelompok warga sipil yang sedang menunggu bantuan di Gaza tengah.

Kemudian, dua warga sipil lainnya tewas dalam serangan serupa di tenda pengungsi di al-Mawasi.

Baca juga: Lokasi Bantuan di Gaza Menjadi Perangkap Maut, Korban Jiwa dan Warga yang Hilang Terus Meningkat

Pendudukan Israel juga melancarkan serangan mematikan di Deir al-Balah, Gaza tengah, pada hari Kamis (26/6/2025).

Israel menargetkan petugas polisi Palestina yang berusaha mengatur harga tepung dan mengelola pasar umum di tengah kerumunan warga sipil.

Agresi tersebut mengakibatkan 17 orang tewas dan puluhan lainnya terluka. 

Pembantaian baru ini menambah jumlah korban yang terus meningkat akibat pemboman Israel di Jalur Gaza.

Dua warga Palestina tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan Israel lainnya di dekat persimpangan al-Baraka di Deir al-Balah.

(Tribunnews.com/Whiesa)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved